TAJUKNASIONAL.COM — Anggota Badan Akuntabilitas Keuangan Negara (BAKN) DPR RI Zulfikar Hamonangan mendesak agar distribusi pupuk bersubsidi diawasi secara ketat agar tidak lagi dijadikan ajang permainan harga oleh oknum tidak bertanggung jawab. Menurutnya, harga pupuk subsidi harus sesuai dengan Harga Eceran Tertinggi (HET) yang telah ditetapkan pemerintah.
“Pupuknya ada, tapi disimpan. Lalu hanya diberikan ke yang mau bayar mahal. Ini praktik yang menyimpang dan harus dihentikan,” tegas Zulfikar dalam audiensi bersama Asosiasi Pengecer Pupuk Indonesia di Gedung DPR RI, Rabu (7/5/2025).
Zulfikar Hamonangan menilai praktik semacam ini tidak hanya melanggar aturan, tetapi juga menghambat tujuan besar negara untuk mencapai swasembada pangan. Ia menyebut, petani harus mendapatkan perlindungan penuh atas haknya, termasuk akses ke pupuk bersubsidi dengan harga yang layak.
Baca Juga:Zulfikar Hamonangan Dorong BRIN Lakukan Terobosan Industri Baterai yang Inovatif