TajukNasional Anggota Komisi XII DPR RI Ratna Juwita Sari menyatakan dukungan penuh terhadap percepatan program Listrik Desa (Lisdes) dan Listrik Dusun (Lisdus) di Jawa Timur. Dalam kunjungan kerja reses Komisi XII ke PLTU Paiton, Minggu (13/4/2025), ia menyoroti masih ada 474 desa dan dusun yang belum teraliri listrik.
“Menurut pemaparan dari General Manager PT PLN Jatim, untuk menyelesaikan 474 desa dan dusun tersebut dibutuhkan anggaran sekitar Rp42,9 triliun,” jelasnya.
Ratna Juwita mendorong agar program Lisdes dan Lisdus dimasukkan dalam prioritas nasional, terutama dalam pembahasan APBN 2025. Ia juga membuka opsi pembiayaan melalui skema multiyears untuk memastikan pemerataan elektrifikasi bisa segera direalisasikan.
“Kalau tidak bisa sekaligus, ya dicicil lewat multiyears. Yang penting ada progres konkret,” tegas politisi Fraksi PKB ini.
Legislator dari dapil Jawa Timur IX ini menekankan pentingnya keadilan akses listrik, khususnya di wilayah 3T (tertinggal, terdepan, dan terluar). Pemerataan elektrifikasi, menurutnya, adalah prasyarat penting untuk mempercepat pembangunan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Kita semua berkewajiban menaikkan rasio elektrifikasi nasional sekaligus mewujudkan keadilan bagi seluruh masyarakat,” ujarnya.