TAJUKNASIONAL.COM – Panitia Kerja (Panja) Pendidikan untuk Daerah 3T dan Daerah Marginal Komisi X DPR RI menggelar kunjungan kerja ke Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah. Dalam peninjauan tersebut, Komisi X menemukan sejumlah persoalan krusial dalam layanan pendidikan, mulai dari bangunan sekolah yang rusak berat hingga belum meratanya Program Makan Bergizi Gratis (MBG).
Ketua Tim Panja, My Esti Wijayati, menyebutkan bahwa kondisi beberapa sekolah yang dikunjungi sangat memprihatinkan. Ia merinci, SDN 1 Guli dalam kondisi rusak berat, sementara SDN 1 Donohudan dan SMPN 1 Ngemplak masih memerlukan perhatian lebih meski sudah menjalankan program MBG.
“Di SDN 1 Guli, proses belajar-mengajar terganggu karena keterbatasan ruang. Anak-anak belajar bergantian pagi-sore dan ruangannya hanya dibatasi sekat. Ini sangat tidak ideal,” ungkap Esti usai pertemuan dengan jajaran Pemkab Boyolali.
Terkait program MBG, Esti menyampaikan bahwa pelaksanaannya mendapat sambutan hangat dari para siswa. Namun, ia menekankan bahwa distribusinya masih belum menyentuh sekolah-sekolah yang berada di daerah pedalaman.
“Di kota saja masih banyak kebutuhan, apalagi di desa. Sekolah di dusun justru belum kebagian program ini. Harus ada prioritas ke daerah yang paling membutuhkan,” ujarnya.
