Rabu, 30 April, 2025

Eddy Soeparno: Hadapi Tarif Trump dengan Diversifikasi Ekspor dan Penguatan Industri

TajukNasional Pimpinan MPR RI dari Fraksi PAN, Eddy Soeparno, menanggapi kebijakan tarif impor baru yang diberlakukan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, terhadap Indonesia. Ia menegaskan bahwa Indonesia harus segera memperkuat diplomasi perdagangan dan memperluas pasar ekspor untuk meredam dampak negatif kebijakan tersebut.

“Kita harus proaktif dalam diplomasi dagang, bernegosiasi dengan pemerintah AS agar sejumlah produk ekspor unggulan Indonesia bisa dikecualikan dari tarif baru,” ujar Eddy Soeparno, Minggu (6/4/2025). Ia menyoroti industri tekstil, elektronik, dan alas kaki yang rentan terdampak, mengingat AS merupakan pasar utama bagi sektor-sektor tersebut.

Eddy juga mendorong pemerintah untuk memanfaatkan keanggotaan tetap Indonesia di BRICS sebagai peluang memperluas ekspor ke negara-negara berkembang. “Jangan hanya bergantung pada satu negara tujuan. Negara-negara BRICS dan kawasan Timur Tengah bisa jadi pasar strategis ke depan,” katanya.

Lebih lanjut, Eddy menekankan pentingnya menjadikan momen ini sebagai titik balik penguatan industri nasional. “Industri kita harus lebih inovatif, efisien, dan kompetitif. Pemerintah perlu hadir dengan insentif untuk industri strategis yang berorientasi ekspor,” ujar mantan Direktur Investment Banking Merrill Lynch Asia Pasifik itu.

Menurutnya, investasi dan ekspor adalah motor pertumbuhan ekonomi yang harus terus didorong. Untuk itu, ia menilai perlu ada percepatan industrialisasi dan pembenahan hambatan struktural agar Indonesia bisa menjadi basis produksi global.

“Ini saatnya kita memperkuat pondasi ekonomi agar tahan terhadap gejolak kebijakan proteksionisme negara lain,” pungkas Eddy.

 

- Advertisement -spot_imgspot_img
Berita Terbaru
- Advertisement -spot_img
Berita Lainnya
Rekomendasi Untuk Anda
- Advertisement -spot_img

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini