TajukNasional Ketua DPD Partai Demokrat DKI Jakarta, Mujiyono, menyatakan dukungannya terhadap langkah Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang mengusung Ridwan Kamil sebagai calon gubernur dalam Pilkada Jakarta 2024.
Menurut Mujiyono, keputusan tersebut merupakan langkah yang patut didukung dan dilaksanakan oleh seluruh kader Demokrat.
“Setuju dong. Apa yang menjadi keputusan DPP Demokrat, DPD wajib hukumnya menjalankan, melaksanakan,” ujar Mujiyono saat ditemui di ruang kerjanya di Gedung DPRD DKI Jakarta pada Senin (5/8).
Ia menegaskan komitmennya untuk mendampingi Ridwan Kamil sebagai calon wakil gubernur jika diberikan mandat oleh Partai Demokrat.
Mujiyono juga menambahkan bahwa sebagai kader partai, ia harus patuh terhadap keputusan DPP Demokrat dan Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono. “Kalau itu perintah, siap menjalankan. Kalau sudah berlayar, harus menang,” tegasnya.
Dalam diskusi terkait calon-calon yang muncul, Mujiyono menyebutkan beberapa nama yang terlibat dalam dinamika politik menjelang Pilkada Jakarta, termasuk dirinya sendiri, Wasekjen Demokrat Jansen Sitindaon, dan Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono. Menurutnya, kemunculan nama-nama ini merupakan bagian dari dinamika politik yang diharapkan dalam proses pencalonan.
“Sebelum diusulkan final, dinamika itu sangat dimungkinkan. Makanya muncul nama Jansen, nama saya, bahkan nama Pak Heru untuk kandidat wagub, karena itu memang dinamika yang sangat diperbolehkan,” jelas Mujiyono.
Ketua Komisi A DPRD DKI Jakarta ini juga mengungkapkan bahwa ia tidak memiliki ambisi pribadi untuk bertarung dalam Pilkada Jakarta. “Saya berpolitik realistis, background saya auditor. Jadi, saya sangat realistis dalam bersikap, termasuk di dalam politik. Kalau kapasitas, kalian tahu seperti apa. Tapi tidak cukup dengan kapasitas saja, banyak hal, salah satunya adalah logistik,” paparnya.
Mujiyono menambahkan bahwa pencapaian target politik memerlukan lebih dari sekadar idealisme atau semangat, melainkan juga dukungan logistik yang memadai. “Jadi, sekarang ini untuk mendapatkan target politik itu tidak sekadar idealis atau semangat. Logistik dan lain-lain itu sangat menentukan,” tambahnya.
Sebelumnya, Koordinator Juru Bicara Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra, juga memberikan tanggapan terkait sinyal dukungan dari Partai Golkar terhadap Ridwan Kamil untuk maju dalam Pilkada Jakarta.