TajukNasional Menjelang pembukaan pendaftaran calon kepala daerah, DPP Partai Demokrat resmi memberikan rekomendadi kepada pasangan calon Subandi dan Mimik Idayana di Pilkada Sidoarjo 2024.
Pemberian rekomendasi itu diserahkan langsung oleh Ketum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) kepada Mimik Idayana di Jakarta, Senin (26/8/2024).
Bakal Calon Bupati Sidoarjo, Mimik Idayana, hadir menerima rekom partai berlogo mercy itu didampingi Ketua DPC Partai Demokrat Sidoarjo, Zahlul Yussar, serta Sekretaris DPC Partai Gerindra, Sujayadi.
Ketua DPC Demokrat Sidoarjo, Zahlul Yussar, mengatakan, dalam pemberian rekom ini sudah melalui beberapa proses, termasuk melihat hasil survei dan aspirasi dari kader-kader partai besutan Susilo Bambang Yudhoyono itu.
Sehingga dari proses tersebut, akhirnya pilihannya jatuh kepada pasangan Subandi dan Mimik Idayana. “Terkait elektabilitas, Pak Bandi dan Bu Mimik memiliki hasil survei yang bagus. Keduanya kami pandang mempunyai pengalaman yang baik di eksekutif dan legislatif,” kata Zahlul Yussar saat dikonfirmasi.
Baca Juga : Sidoarjo Masuk 20 Besar Rawan Politik Uang Saat Pilkada Serentak 2020
Legislator muda itu menilai pasangan Subandi dan Mimik Idayana ini merupakan paket lengkap. Punya pengalaman di eksekutif dan legislatif.
Subandi saat ini menjabat sebagai Plt Bupati Sidoarjo, sedangkan Mimik Idayana merupakan mantan anggota DPRD Sidoarjo. Bahkan perempuan yang peduli terhadap UMKM itu menjadi kolega Zahlul Yussar selama 5 tahun di Komisi D.
“Ini merupakan perpaduan terbaik. Pak Bandi teruji menjadi Plt bupati dan Bu Mimik telah terbukti kinerjanya sebagai legislator. Kami berharap ini merupakan jawaban harapan warga untuk membawa Kabupaten Sidoarjo menjadi lebih maju,” terangnya.
Lalu bagaimana harapan ke depan Partai Demokrat Sidoarjo kepada pasangan Subandi – Mimik Idayana? Zahlul Yussar berharap, dibawah kepemimpinan Subandi-Mimik Idayana Kabupaten Sidoarjo bebas dari korupsi.
“Saya kenal betul dengan Bu Mimik, sangat bersih saat mengemban tugas sebagai anggota DPRD. Pak Subandi pun seperti itu,” tegas Zahlul.
Disamping itu, dia juga menginginkan pembangunan yang terus berkelanjutan disertai pengelolaan tata kota yang semakin baik serta pemberdayaan kaum milenial dalam pembangunan Kota Delta.
“Yang paling penting adalah sistem pemerintahan di Kabupaten Sidoarjo harus diperbaiki lebih baik. Anggaran harus dipergunakan untuk lebih banyak kebermanfaatan bagi warga Kabupaten Sidoarjo,” pungkasnya.
