Amran Sulaiman Ambil Alih PPP? Ini Daftar Ketua Umum dari 1973 Hingga Sekarang
Menteri Pertanian, Amran Sulaiman ambil alih PPP? Kabar ini mencuat ke publik usai santer beredar isu bahwa Amran tengah mempersiapkan strategi untuk menjadi Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Partai yang dikenal sebagai salah satu partai Islam tertua di Indonesia ini kini mengalami krisis kepemimpinan pasca-kepemimpinan Suharso Monoarfa dan Mardiono.
Tak hanya Amran, nama pengusaha asal Kalimantan Selatan, Haji Isam, juga disebut-sebut berada di balik manuver politik ini. Lantas, seperti apa sejarah kursi Ketua Umum PPP dari masa ke masa? Berikut ulasannya.
Deretan Ketua Umum PPP dari Masa ke Masa
Partai Persatuan Pembangunan (PPP) sudah berusia lebih dari 50 tahun dan telah dipimpin oleh banyak tokoh penting dalam sejarah politik Indonesia. Berikut daftar lengkap Ketua Umum PPP:
Muhammad Syafaat Mintaredja (1973–1978)
Ketua Umum pertama PPP setelah fusi partai-partai Islam.Jaelani Naro (1978–1989)
Memimpin PPP selama lebih dari satu dekade di masa Orde Baru.Ismail Hasan Metareum (1989–1998)
Menjabat hingga era reformasi tiba.Hamzah Haz (1998–2007)
Tokoh senior PPP yang juga pernah menjadi Wakil Presiden RI.Suryadharma Ali (2007–2014)
Lengser setelah tersangkut kasus hukum.(Plt.) Emron Pangkapi (2014–2016)
Menjabat sebagai pelaksana tugas sementara.Muhammad Romahurmuziy (2016–2019)
Mundur karena kasus korupsi.Suharso Monoarfa (2019–2022)
Dikenal dekat dengan Presiden Jokowi.Muhamad Mardiono (2022–Sekarang)
Masih menjabat, namun kabarnya akan digantikan oleh Amran Sulaiman.
Baca Juga: Ditendang dari Ketum PPP, Suharso Monoarfa Akan Gugat Mardiono
Siapa Amran Sulaiman?
Amran Sulaiman dikenal sebagai pengusaha sukses asal Sulawesi Selatan sebelum terjun ke dunia politik. Ia menjabat sebagai Menteri Pertanian di era Presiden Jokowi, baik pada periode pertama maupun kedua. Langkahnya untuk mengambil alih PPP disebut-sebut sebagai upaya memperkuat basis politik menjelang Pilkada dan Pemilu 2029.
Amran juga dikabarkan menjalin komunikasi intens dengan para tokoh Islam dan elite politik, termasuk mantan kader PPP. Kehadirannya berpotensi mengembalikan kekuatan PPP yang beberapa tahun terakhir mengalami penurunan elektabilitas.
PPP dan Dinamika Politik 2024
Dalam Pemilu 2024, PPP lolos ke DPR RI dengan perolehan suara tipis. Partai ini mengalami tekanan internal setelah kepemimpinan Romahurmuziy dan Suharso Monoarfa. Kehadiran tokoh eksternal seperti Amran Sulaiman dapat menjadi angin segar — atau justru memperburuk konflik internal jika tidak diterima seluruh faksi partai.
Penutup
Jika benar Amran Sulaiman ambil alih PPP, maka ini akan menjadi babak baru bagi partai berlambang Ka’bah tersebut. Dari sejarahnya yang panjang, PPP selalu memainkan peran penting dalam dinamika politik nasional. Siapa pun pemimpinnya, tantangan utamanya adalah: menjaga soliditas partai dan meningkatkan kembali suara pemilih di tengah makin ketatnya persaingan politik nasional.
Join Channel WhatsApp kami untuk dapat info menarik lainnya:
https://bit.ly/TajukNasional
