TajukPolitik – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat menggelar Fit and Proper Test untuk Bakal Calon Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah di Kabupaten Cirebon.
Sebanyak 8 calon mengikuti tes ini, termasuk mantan Wakil Bupati Cirebon Wahyu Tiptaningsih.
Fit and Proper Test tersebut dilaksanakan di Sekretariat DPC Partai Demokrat Kabupaten Cirebon, yang terletak di Kelurahan Kenanga, Kecamatan Sumber, Kabupaten Cirebon.
Plt Ketua DPC Demokrat Kabupaten Cirebon, dr. Hj. Ratnawati, didampingi Sekretaris DPD Partai Demokrat Provinsi Jawa Barat, Mohamad Handarujati Kalamullah, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan rangkaian dari tahapan untuk menentukan calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Cirebon yang akan diusung oleh partai tersebut.
Dalam kegiatan Fit and Proper Test ini, Hj. Wahyu Tjiptaningsih, mantan Wakil Bupati Cirebon, ikut sebagai peserta bakal calon Bupati Cirebon. Selain itu, mantan Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Cirebon, Drs. H. Asdullah, juga mengikuti tes sebagai bakal calon Bupati Cirebon.
Sejumlah tokoh yang telah mendaftarkan diri sebagai bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Cirebon di DPC Partai Demokrat Kabupaten Cirebon berjumlah 11 orang. Mereka adalah Drs. H. Asdullah, H. Cholid, Heri Sugiandi, Suharso, Karna Wijaya, H. Suaeb Jawahir, H. Nurul Qomar, Hj. Wahyu Tjiptaningsih, Heris Faizizilah Ma’Budu, Agus Khamdani, dan M. Faqih.
“Dari kesebelas bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Cirebon dari Partai Demokrat tersebut, mereka menyampaikan visi dan misi mereka di hadapan Plt Ketua DPC Partai Demokrat dan Sekretaris DPD Partai Demokrat Jawa Barat,” ujar dr. Hj. Ratnawati.
DPC Partai Demokrat Kabupaten Cirebon ingin segera mendapatkan kepastian sehingga bakal calon tidak perlu menunggu lama setelah melakukan pendaftaran. Pendaftaran telah dibuka sejak 4 April hingga 30 April, dan sudah ada 10 pendaftar yang mengambil dan mengembalikan berkas.
Fit and Proper Test dianggap penting dalam menentukan calon Bupati dan Wakil Bupati. “Fit and Proper Test merupakan bagian dari proses tahapan untuk penetapan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Cirebon. Di sini kita dapat mengukur apakah seorang bakal calon (balon) layak atau tidak, salah satu tolak ukurnya adalah melalui proses Fit and Proper Test,” ucapnya.
Partai Demokrat Kabupaten Cirebon juga mengumumkan koalisi terbaru dengan bergabungnya PKB. “Sehingga jika perahu ini bisa berlayar, kami sudah memiliki 27 kursi yang ada di DPRD Kabupaten Cirebon atau sekitar 54 persen,” pungkasnya.
