Kamis, 21 November, 2024

Tolak Kampanye Hitam, Kiai Kampung Banyuwangi Siap Menangkan Prabowo-Gibran Satu Putaran

Tajukpolitik – Pemuda Prabowo Gibran (Peran 02) bersama puluhan kiai kampung di Banyuwangi berkomitmen memenangkan pasangan capres-cawapres Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka dalam 1 putaran di Pilpres 2024.

Komitmen juga diambil untuk melangsungkan pemilu tanpa kampanye hitam (black campaign).

Acara yang diawali deklarasi dari sejumlah kiai kampung untuk mendukung Prabowo-Gibran itu berlangsung di Pondok Pesantren Jagat Solawat Desa Krajan Bagorejo Kecamatan Srono, Banyuwangi.

Sejumlah ulama terkemuka di bumi Blambangan menghadiri acara itu di antaranya KH Masykur Ali pengasuh Pondok Pesantren Ibnu Sina Genteng, KH Wahyu Nur Hafifi dari Ponpes Jagat Salawat Srono, KH Hurhan Ponpes Baitul Magfiroh Cluring serta sejumlah kiai, gus, ustaz dari ponpes lainnya.

Deklarasi ini juga dikuatkan kehadiran puluhan mantan kades yang siap memenangkan Prabowo-Gibran. Dengan dukungan Relawan Peran 02 Banyuwangi, Sekretaris Nasional (Seknas) Nailil Ghufron bertekad akan merebut suara pemilih dan memenangkan 02 dalam 1 putaran.

Koordinator Peran 02 Banyuwangi, Wahyu Dwi Hermawan menyebut relawan besutan Nailil itu telah terbentuk di 15 Provinsi, dan 31 kabupaten/kota se Jawa timur. Mereka pun menargetkan Prabowo-Gibran menang mutlak di Banyuwangi.

“Kami Peran 02 Banyuwangi beserta Para Kyai Kampung dan Mantan Kades se-Kabupaten banyuwangi berkomitmen siap memenangkan Bapak Prabowo dan Mas Gibran pada pemilu 2024, khususnya di Kabupaten Banyuwangi,” kata Wahyu kepada Wartawan, Selasa (19/12).

“Kami juga telah menyiapkan tim hingga ke pelosok-pelosok Desa se Banyuwangi untuk meyakinkan bahwa Pak Prabowo dan Mas Gibran akan menang secara meyakinkan dan signifikan,” sambungnya.

Sementara itu, perwakilan kiai kampung Banyuwangi KH Wahyu Nur Afifi menyebut deklarasi hari ini bagian dari ikhtiar untuk mendapatkan pemimpin bangsa yang baik.

“Selain dalam perkara memenangkan kami juga sebagai Tokoh Agama harus berkomitmen agar pemilu 2024 ini berlangsung aman dan damai, serta fokus pada visi misi gagasan tidak saling cela antar calon,” tegas Nur.

“Kami ingin menjaga pemilu yang riang gembira tanpa ada kampanye hitam dan saling menjelekkan. Kita anggap pemilu ini sebagai ikhtiar mencari pemimpin yang baik maka cara-cara memenangkannya juga harus pakai cara yang baik,” imbuh kiai yang kerap dipanggil Gus Nur itu.

- Advertisement -spot_imgspot_img
Berita Terbaru
- Advertisement -spot_img
Berita Lainnya
Rekomendasi Untuk Anda
- Advertisement -spot_img

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini