TajukPolitik – Sejak dibuka penjaringan Bakal Calon Gubernur (Bacagub) yang dilakukan DPD Partai Demokrat Sulawesi Tenggara (Sultra) ramai peminat, sudah 6 perwakilan tokoh ambil formulir.
Demokrat Sultra membuka penjaringan Bacagub dan Wakil Gubernur periode 2024-2029 mulai 27 Maret 2024.
“Dibukanya penjariangan Bacagub dan Wakil Gubernur ini merupakan intruksi DPP Demokrat,” kata Ketua DPD Demokrat Sultra Muhammad Endang, Kamis (28/3).
Bagi yang berhasrat mendaftar, kata dia, pengambilan formulir bisa diambil di Sekretariat DPD Demokrat Sultra Jalan Boulevard nomor 1 Kecamatan Baruga, Kota Kendari.
“Pengambilan formulir dibuka sampai tanggal 4 April 2024,”ujar Endang.
Selain untuk pemilihan Gubernur penjaringan pendaftaran bakal calon Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah untuk Pilkada 2024 juga dibuka dan dilaksanakan ditingkat Kabupaten/Kota oleh DPC Partai Demokrat setempat.
“Sudah Saya instruksikan supaya mereka segera buka” tegas Endang.
Sementara berkenaan dengan persyaratan calon Kepala Daerah selain yang dipersyaratkan Undang-Undang Pilkada, DPP Partai Demokrat dan Peraturan KPU, Partai Demokrat juga mewajibkan semua calon Kepala Daerah menyampaikan hasil survey keterpilihan dari lembaga survey yang kredibel.
“Hasil survey tersebut sebelum pembahasan dan penetapan calon Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah oleh DPP Partai Demokrat,” urai Endang.
Mantan Wakil Ketua DPRD Sultra itu menjelaskan, jadwal yang disusun DPP Partai Demokrat paling lambat bulan Mei atau awal Juni DPP sudah akan mengeluarkan rekomendasi bakal calon Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah yang diusung Partai Demokrat.
Atas dasar itu, Endang menghimbau kader dan pegiat politik Sultra untuk berpartisipasi.
“Daftar saja asal merasa punya point, join dan koin. Serta elektabilitas juga perlu” tandas Endang.
Koordinator Panitia Pengarah Penjaringan Calon Kepala Daerah DPD Partai Demokrat, S Budhi Prasodjo, mengatakan, sejak Sabtu, 30 Maret 2024, sudah ada enam figur yang mengambil formulir.
“Mulai dari Pak Ruksamin, Pak Bahtiar, Pak Andi Sumangerukka, Pak Lukman Abunawas, Ibu Tina Nur Alam dan Umar Bonte,” kata Budhi, Sabtu (30/3).
Budhi mengatakan, keenam figur tersebut mengambil formulir melalui Liaison Officer (LO) masing-masing.
Kata Budhi, sejauh ini kader Partai Demokrat sendiri belum ada yang mengambil formulir. Seluruhnya masih non kader.
“Tapi nanti kader (Demokrat) juga ada yang akan mengambil formulir,” katanya.
Nantinya, dalam pengembalian formulir yang dijadwalkan pada 5 April hingga 18 April 2024 setiap calon harus menyertakan hasil survei oleh lembaga survei yang kredibel, dan juga membawa koalisi dukungan dari partai politik lain.
“Lembaga survei harus yang masuk dalam keanggotaan Persepi, Aropi, atau Asppepi,” pungkasnya.
