Jumat, 9 Mei, 2025

Gen Z Semarang Suarakan Harapan Lapangan Kerja di Nobar Timnas Bersama Yoyok Sukawi-Joss

TajukNasional Dalam suasana penuh semangat, sejumlah anak muda dari generasi Z (Gen Z) Kota Semarang mengungkapkan harapan mereka akan peningkatan lapangan kerja kepada pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota, Yoyok Sukawi dan Joko Santoso, pada acara nonton bareng (nobar) pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia antara China dan Indonesia. Acara yang diselenggarakan oleh Relawan Zilenial Jateng ini berlangsung di Borjuis, Kota Semarang, pada Selasa malam, 15 Oktober 2024.

Acara tersebut dihadiri oleh Calon Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi, Calon Wali Kota Semarang Yoyok Sukawi, dan Calon Wakil Wali Kota Joko Santoso. Selain menikmati pertandingan, acara ini juga berfungsi sebagai platform bagi anak-anak muda untuk curhat tentang masa depan dan tantangan yang mereka hadapi di kota mereka.

Arofah Ana, seorang mahasiswi berusia 20 tahun dari UIN yang berasal dari Pedurungan, menyampaikan harapannya kepada Yoyok Sukawi terkait perluasan kesempatan kerja di Semarang. Ia menekankan pentingnya menciptakan peluang kerja di kota asal agar generasi mudanya tidak perlu merantau jauh-jauh ke Jakarta. “Ya kalau Pak Yoyok jadi Wali Kota, saya ingin bisa kerja di kota saya sendiri, tidak harus ke Jakarta,” ungkap Arofah. Ia juga menggarisbawahi kurangnya fasilitas untuk industri kreatif yang menjadi minat banyak anak muda seperti dirinya, serta mendesak perbaikan infrastruktur, terutama di daerah pinggiran Kota Semarang.

Abdulah Fattah, seorang santri Kauman berusia 22 tahun dari Genuk, menambahkan dukungannya untuk Yoyok Sukawi. Meskipun bukan penggemar sepak bola, ia merasa tergerak untuk hadir dan mendukung calon yang didukung banyak kyai dan ulama. “Harapannya simpel, perbanyak lapangan kerja untuk generasi Z seperti kami, dan buat Semarang lebih aman,” harap Fattah.

Menanggapi aspirasi yang disampaikan oleh generasi muda tersebut, Yoyok Sukawi menyatakan bahwa acara seperti ini merupakan hal positif dan penting karena diinisiasi oleh anak-anak muda. “Malam ini cukup meriah, walaupun Timnas kalah, kita tetap harus menghargai perjuangan Skuad Garuda,” ujarnya dengan optimisme. Ia juga menekankan bahwa acara-acara positif seperti ini adalah kesempatan berharga untuk mendengar langsung aspirasi dan harapan anak muda, yang merupakan masa depan Kota Semarang.

Dengan antusiasme yang tinggi, acara nonton bareng ini bukan hanya menjadi momen menikmati pertandingan sepak bola, tetapi juga sarana bagi generasi muda untuk berbagi visi dan harapan mereka tentang masa depan Semarang. Dengan dukungan dari masyarakat dan komitmen yang kuat, pasangan Yoyok Sukawi dan Joko Santoso bertekad untuk mewujudkan cita-cita anak muda Semarang, terutama dalam menciptakan lebih banyak lapangan kerja dan memperbaiki infrastruktur kota demi kesejahteraan bersama.

Melalui interaksi yang hangat dan dialog terbuka ini, terlihat jelas bahwa generasi Z di Semarang bersemangat untuk berkontribusi pada kemajuan kota mereka dan berharap dapat bersinergi dengan pemimpin yang peduli terhadap aspirasi dan kebutuhan mereka.

- Advertisement -spot_imgspot_img
Berita Terbaru
- Advertisement -spot_img
Berita Lainnya
Rekomendasi Untuk Anda
- Advertisement -spot_img

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini