Rabu, 12 Maret, 2025

Demokrat Apresiasi Menhan Prabowo Dorong Pertumbuhan Industri Pertahanan

TajukPolitik – Anggota Komisi VI DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat, Herman Khaeron mendukung Pemerintah Indonesia, melalui stakeholder terkait, untuk membentuk regulasi yang mampu mendorong pertumbuhan industri pertahanan secara signifikan.

Hal ini menjadi fokusnya agar industri pertahanan bisa menyokong penguatan kedaulatan negara.

“Industri pertahanan dalam memproduksi alat pertahanan negara harus betul dipertahankan dan dibesarkan oleh negara. Oleh karena itu, menurut saya, regulasi harus mendukung industri pertahanan untuk berkembang,” ujar Herman dikutip dari Parlementaria, Minggu (10/12).

Politisi Partai Demokrat itu mengapresiasi kerja Menteri Pertahanan Prabowo Subianto yang berupaya mendukung pertumbuhan industri pertahanan di Indonesia. Diketahui, Kementerian Pertahanan berjanji akan meningkatkan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) untuk mobil buatan dalam negeri Pindad Maung, yang saat ini sudah mencapai 73 persen.

“Industri pertahanan seperti PT Pindad ini harus dikembangkan. Bersyukur di era Kementerian Pertahanan saat ini, Pak (Menhan) Prabowo berusaha mendorong terhadap bagaimana tumbuhnya industri ini secara baik,” pungkasnya.

Sebagai informasi, Pemerintah Indonesia mengalokasikan 8,8 miliar dolar Amerika untuk pertahanan Indonesia, yang mana alokasi ini cukup besar. Sehingga, menempatkan pengeluaran militer Indonesia pada rangking 25 di antara negara-negara dunia lainnya.

Tidak hanya itu saja, kekuatan militer Indonesia berada pada rangking 13 di dunia.
Terbukti, kekuatan militer Indonesia kini didukung oleh 324 unit kapal yang terdiri dari 202 kapal patroli dan 10 kapal perang, 466 unit pesawat terbang, yang mana terdapat 37 unit pesawat tempur, dan 314 unit tank.

Prabowo sendiri punya keinginan jika kelak terpilih menjadi presiden akan mendorong produksi kendaraan dalam negeri baik kendaraan umum ataupun untuk keperluan militer. Prabowo sendiri sudah mengundang profesor asli Indonesia yang sempat kerja di sebuah perusahaan otomotif di luar negeri menjadi tenaga ahli di Pindad.

Bahkan kendaraan yang digunakan Prabowo saat ke KPU mendaftar sebagai capres adalah buatan Pindad.

- Advertisement -spot_imgspot_img
Berita Terbaru
- Advertisement -spot_img
Berita Lainnya
Rekomendasi Untuk Anda
- Advertisement -spot_img

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini