TajukPolitik – Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) akhirnya bertemu dengan Ketua DPP PDIP Puan Maharani pada Minggu pagi, di Senayan, Jakarta.
Dengan wajah sumringah AHY dan Puan bertemu. Kemudian kedua anak presiden menggelar jumpa pers bersama. Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono menyebut pertemuan terbuka dan hangat karena masing masing menghormati posisi masing masing.
Puan Maharani menyebut pertemuan satu jam tak terasa karena berlangsung hangat dan akrab. “Jika tak lihat waktu ingin terus ngobrol. Ini pertemuan Kakak dan Adik,” ujar Puan Maharani, Minggu (18/6).
Puan juga menyebut pertemuan sudah dinantinantikan sejak lama. Megawati Soekarnoputri pun berpesan agar Puan dan AHY terus berkomunikasi. “Membangun Bangsa bukan hanya politik praktis. Kami bersepakat, tak boleh berhenti sampai di sini,” ujar Puan.
Menurut Puan setelah pertemuan pertama akan terus digelar pertemuan lanjutan antara dirinya dengan AHY. “Kita perlu waktu untuk sering sering bertemu,” ujar Puan.
Sementara AHY menyebut pertemuan terbuka dan hangat karena masing maisng menghormati posisi masing masing. Menurut AHY, SBY berpesan menitipkan pertemuan membawa perbaikan dan keberkahan. “Ini harus lebih jauh dari sekedar politik praktis,” ujar AHY.
AHY tak memungkiri, komunikasi antara Partai Demokrat dengan PDIP. Namun, ia menekankan kedua partai politik ini menjalin hubungan baik.
“Mungkin tidak banyak yang punya pengalaman seperti itu, paripurna, namun demikian kita juga tahu dalam kurun waktu dua dekade terakhir ini paling tidak dari 2004 hingga tahun ini seringkali dianggap komunikasi dan hubungan antara kedua partai belum bisa berjalan, dengan sebaik yang diharapkan,” tegas AHY.
AHY menyebut, dirinya tak membahas masa lalu dengan Puan. Karena itu, pertemuan ini merupakan oase politik antara oposisi dengan pemerintah.
Sebelum pertemuan Puan dan AHY didahului dengan pertemuan ditingkat Sekjen antara Hasto Kristiyanto dan Teuku Riefky Harsya.
Saat ini, Demokrat dan PDIP berada di dua poros berbeda jelang Pemilu 2024. Demokrat mengusung Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden, sementara PDIP akan mencalonkan Ganjar Pranowo.