Rabu, 22 Januari, 2025

Ahmad Luthfi Kenang Ani Yudhoyono dan Istrinya dalam Rapat Konsolidasi Demokrat Jateng

TajukNasional Calon Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ahmad Luthfi mengenang momen-momen emosional yang mengaitkan dirinya dengan keluarga Yudhoyono, terutama almarhumah Ani Yudhoyono. Dalam acara Rapat Konsolidasi Pemenangan Ahmad Luthfi dan Taj Yasin di Hotel Santika, Semarang, Minggu (6/10/2024), Luthfi mengajak seluruh kader Partai Demokrat Jateng untuk sejenak mengheningkan cipta dan mendoakan Ani Yudhoyono. Bagi Luthfi, kenangan terhadap almarhumah Ani membawa kembali ingatan pribadinya akan istrinya yang juga telah meninggal dunia, Nurina Mulki Wati.

“Mari kita sejenak mengheningkan cipta, berdoa bersama untuk Ibu Ani Yudhoyono, Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat kita, agar beliau mendapatkan tempat terbaik di sisi-Nya,” ujar Luthfi dalam suasana haru di hadapan para kader.

Luthfi mengisahkan bahwa ketika Ani Yudhoyono dan istrinya sama-sama sakit, ia dan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sering kali berada bersama di rumah sakit. Mereka saling menguatkan di tengah situasi yang sulit, membangun hubungan emosional yang mendalam di tengah ujian hidup masing-masing.

“Setiap hari, saya dan Pak SBY berada di rumah sakit, mendukung satu sama lain. Kami saling memberikan kekuatan. Namun, takdir berkata lain. Maaf, Ibu Ani lebih dulu dipanggil Tuhan, dan seminggu kemudian istri saya menyusul,” kata Luthfi dengan mata yang berkaca-kaca.

Kenangan tersebut begitu mengharukan baginya. Luthfi mengakui bahwa saat itu SBY menjadi sosok yang menguatkannya, meskipun mereka berdua sedang menghadapi kesedihan yang sama. Kata-kata SBY di tengah ujian berat tersebut terus diingatnya hingga kini.

“Pak SBY bilang kepada saya, ‘Dik Luthfi, kita sama-sama menghadapi cobaan yang berat ini. Tapi kita harus tetap tegar. Kita harus bisa memberi contoh yang baik bagi keluarga kita.’ Itu pesan yang selalu saya pegang sampai sekarang,” cerita Luthfi sambil meniru ucapan SBY.

Momentum haru ini tidak hanya menggugah emosi para kader yang hadir, tetapi juga menunjukkan kedekatan personal antara Luthfi dan keluarga Yudhoyono. Ahmad Luthfi, sebagai calon gubernur, menunjukkan sisi kemanusiaannya yang mendalam melalui cerita ini, yang tidak hanya menampilkan dirinya sebagai pemimpin politik tetapi juga sebagai pribadi yang mampu merasakan dan memahami penderitaan yang dialami orang lain.

Rapat konsolidasi tersebut tidak hanya menjadi ajang politik untuk menyusun strategi pemenangan, tetapi juga menjadi tempat di mana emosi dan solidaritas antara para kader Partai Demokrat saling dipertukarkan. Penghormatan terhadap tokoh-tokoh penting dalam partai, seperti Ani Yudhoyono, serta pengingat akan nilai-nilai kekeluargaan yang dipegang erat oleh SBY, menjadi penguat ikatan di antara para kader.

Luthfi juga menutup sesi tersebut dengan mengajak seluruh kader untuk terus bekerja keras dan menjadikan perjuangan politik mereka sebagai bagian dari upaya mewujudkan harapan besar bagi rakyat Jateng. Harapan tersebut, menurutnya, hanya bisa tercapai jika mereka tetap bersatu dan saling mendukung, sebagaimana yang ia alami bersama SBY di masa-masa sulit.

Acara tersebut diakhiri dengan seruan semangat untuk para kader Demokrat, yang diharapkan dapat mengantarkan Luthfi dan Taj Yasin menuju kemenangan dalam Pilgub Jateng mendatang.

- Advertisement -spot_imgspot_img
Berita Terbaru
- Advertisement -spot_img
Berita Lainnya
Rekomendasi Untuk Anda
- Advertisement -spot_img

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini