Sabtu, 13 Desember, 2025

SPBU Terdampak Bencana Sumatra Kembali Normal, Menko AHY Imbau Masyarakat Tidak Panic Buying

TAJUKNASIONAL.COM Pemerintah memastikan ketersediaan stok bahan bakar minyak (BBM) di wilayah terdampak banjir dan longsor di Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatra Barat dalam kondisi aman. Meski distribusi sempat terganggu akibat akses jalan terputus, suplai kini kembali normal sehingga masyarakat diimbau tidak melakukan panic buying.

Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), menegaskan bahwa kebutuhan energi masyarakat masih dapat terpenuhi dan tidak ada alasan untuk melakukan pembelian berlebihan.

“Kami imbau masyarakat tetap tenang dan menghindari panic buying karena Pertamina menyampaikan suplai sudah normal,” ujarnya dikutip, Rabu (3/12/2025).

Baca Juga: Menko AHY Prioritaskan Pemulihan Jalur Lembah Anai Pasca Bencana Longsor

AHY menambahkan, pasokan BBM mencukupi untuk kebutuhan harian masyarakat, rumah tangga, maupun sektor industri. Pemerintah pusat bersama Pertamina terus berkoordinasi agar rantai distribusi tetap stabil selama masa tanggap darurat.

Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga, Mars Ega Legowo Putra, melaporkan bahwa sekitar 90% SPBU di wilayah terdampak kini sudah kembali beroperasi. Ia menyebut 19 terminal BBM di Sumatra bagian utara telah berfungsi normal setelah kapal pengangkut dapat kembali bersandar. Mars Ega mengajak masyarakat untuk turut mengawasi distribusi BBM agar tidak ada oknum yang memanfaatkan situasi.

“Kami berharap masyarakat tidak panik karena itu justru merugikan semua pihak,” tegasnya.

Pertamina juga menekankan kewaspadaan terkait potensi penyimpangan distribusi BBM subsidi serta memastikan pengawasannya diperketat.

IKUTI BERITA TERBARU TAJUK NASIONAL, MELALUI MEDIA SOSIAL KAMI

- Advertisement -spot_imgspot_img
Berita Terbaru
- Advertisement -spot_img
Berita Lainnya
Rekomendasi Untuk Anda
- Advertisement -spot_img

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini