Selasa, 2 Desember, 2025

Menko PMK Pratikno Dorong Sinergi Pemerintah–Swasta untuk Penyelamatan Bencana

TAJUKNASIONAL.COM Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Pratikno menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah dan sektor swasta dalam memperkuat penyelamatan serta penanggulangan bencana di Indonesia. Hal itu ia sampaikan saat Closing Ceremony Indonesia Rescue Summit (IRS) 2025: Private Sector Resilience Movement, yang digelar di Pusdiklat Gulkarmat DKI Jakarta, Ciracas, Kamis (27/11/2025).

“Saya sungguh berharap sinergi antara pemerintah dan perusahaan swasta untuk isu rescue, ini menjadi penting untuk dilakukan,” ujar Menko PMK Pratikno.

Baca Juga: Pemerintah Kerahkan Dukungan Penuh Tangani Bencana Aceh–Sumatera

IRS 2025 merupakan kolaborasi Kemenko PMK dan PT Astra International yang dirancang untuk memperkuat kesiapan sektor swasta dalam mitigasi dan respons penyelamatan bencana. Agenda tersebut juga menghadirkan kompetisi berbasis klaster penanggulangan bencana, meliputi pencarian dan pertolongan, evakuasi, logistik, kesehatan, hingga pemadaman kebakaran.

Ajang kompetisi berlangsung sejak 15 Oktober hingga 27 November 2025, diikuti 161 tim dari 37 perusahaan. Mereka berkompetisi dalam tujuh cabang, yaitu water rescue, vehicle accident rescue, fitness drill, management logistic, emergency medical treatment, pendirian tenda, dan fire fighting sebagai penutup kegiatan.

Pratikno menilai IRS dapat dikembangkan menjadi gerakan yang melibatkan publik lebih luas, terutama generasi muda, melalui pendekatan kompetisi edukatif. “Acara ini menarik. Ini bukan sekadar show, tapi cara membangun awareness dan sosialisasi semangat rescue… panggung yang menggerakkan semangat anak muda untuk menjalankan misi kemanusiaan,” ujarnya.

Ia juga menekankan pentingnya kerja sama regional yang terstruktur antara pemerintah daerah dan sektor swasta dengan menyesuaikan karakteristik risiko di tiap wilayah. “Poin saya regionalisasi kerja sama pemerintah dan swasta. Kita harus sama-sama menyelamatkan warga kita jangan ada yang menjadi korban,” tegasnya.

Pratikno menyebut tantangan bencana seperti banjir, longsor, dan bencana akibat kelalaian manusia yang terjadi di Sumatra Utara, Sumatra Barat, Papua, dan NTT tidak dapat ditangani pemerintah sendiri tanpa dukungan sektor swasta dan masyarakat.

IKUTI BERITA TERBARU TAJUK NASIONAL, MELALUI MEDIA SOSIAL KAMI

- Advertisement -spot_imgspot_img
Berita Terbaru
- Advertisement -spot_img
Berita Lainnya
Rekomendasi Untuk Anda
- Advertisement -spot_img

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini