Menurut Charles, kebijakan ini seharusnya tidak berhenti di tataran pelarangan, tetapi menjadi momentum kebangkitan brand fashion lokal berbasis komunitas.
“Kita ingin kebijakan ini menjadi awal bagi ekosistem ekonomi baru yang menumbuhkan kreativitas, membuka lapangan kerja, dan menghadirkan keadilan ekonomi bagi seluruh lapisan masyarakat,” pungkasnya.
Baca dan Ikuti Media Sosial Tajuk Nasional, KLIK DISINI



