Sejak masa muda, Basarah telah aktif dalam dunia pergerakan. Ia dikenal sebagai aktivis mahasiswa dan pernah menjabat Sekjen Presidium GMNI pada tahun 1996.
Ia termasuk generasi awal mahasiswa yang aktif dalam gerakan reformasi 1998.
Karier politiknya di PDI Perjuangan dimulai sejak 1999 saat ia menjadi anggota DPR melalui mekanisme Pergantian Antar Waktu (PAW).
Ia kemudian terus dipercaya rakyat untuk duduk di Senayan selama lima periode berturut-turut, yakni dari 2009 hingga periode saat ini, 2024–2029, mewakili daerah pemilihan Jawa Timur V.
Tak hanya itu, Basarah juga pernah menjabat sebagai Wakil Ketua MPR RI dua periode (2018–2019 dan 2019–2024).
Di periode terbaru, ia ditunjuk sebagai Ketua Fraksi PDI Perjuangan di MPR RI.
Baca Juga: Perjalanan Karir Sugiono, Sekjen Gerindra yang Lahir dari Rahim Militer
Ahmad Basarah dikenal sebagai sosok yang konsisten menyuarakan pentingnya Pancasila dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Ia kerap menyampaikan gagasan tentang Pancasila sebagai ideologi bangsa yang diwariskan oleh Presiden RI pertama, Soekarno.
Pandangannya yang kokoh terhadap ideologi tersebut menjadikannya sebagai salah satu tokoh utama PDIP dalam mengawal nilai-nilai dasar negara.
Riwayat pendidikannya pun menunjukkan komitmen terhadap ilmu politik dan hukum.
Ia menyelesaikan pendidikan dasar hingga menengah di Jakarta, lalu melanjutkan studi ke Institut Ilmu Sosial dan Politik (IISIP), Universitas 17 Agustus (Untag), Universitas Indonesia (UI), Universitas Kristen Indonesia (UKI), dan meraih gelar doktor di Universitas Diponegoro.
Baca dan Ikuti Media Sosial Tajuk Nasional, KLIK DISINI