Selasa, 3 Juni, 2025

Presiden Jokowi Pimpin Rapat Terbatas, AHY: Persiapan Pemindahan ASN ke IKN

TajukNasional – Presiden Joko Widodo menggelar rapat terbatas bersama para menteri Kabinet Indonesia Maju guna membahas persiapan pemindahan aparatur sipil negara (ASN) ke Ibu Kota Nusantara (IKN) dalam waktu dekat.

Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) terlihat menyambangi Istana Kepresidenan Jakarta, Senin, sekitar pukul 13.25 WIB.

“Rapat terbatas dengan Bapak Presiden tentang rencana atau persiapan pemindahan ASN ke IKN. Jadi, itu yang saya ketahui, nanti kita akan mendengar apa yang menjadi pokok-pokok pembahasan secara detailnya,” kata Agus saat ditemui di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin.

Agus menjelaskan bahwa Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Abdullah Azwar Anas juga telah memasuki kawasan Istana dan akan memberi penjelasan soal pemindahan ASN itu. Sejumlah menteri lainnya yang turut menghadiri rapat terbatas (ratas) tersebut, antara lain Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional Suharso Monoarfa dan Menteri Keuangan Sri Mulyani.

Dalam kesempatan sebelumnya, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Abdullah Azwar Anas mengatakan bahwa pemindahan ASN ke Ibu Kota Nusantara (IKN) dilakukan secara bertahap mulai tahun ini hingga 2029 melalui tiga prioritas.

“Pemindahan ASN dilakukan secara bersama-sama semua kementerian dengan tiga prioritas. Bukan kementerian tertentu yang pindah lebih dulu, tetapi semua kementerian pindah bertahap,” ujar Anas beberapa waktu lalu.

Total jumlah ASN yang pindah ke IKN secara bertahap sebanyak 32.937 orang, terdiri atas pemindahan prioritas pertama dengan 179 unit pejabat eselon I pada 38 kementerian/lembaga dengan jumlah ASN yang pindah sebanyak 11.016 orang. Untuk pemindahan prioritas kedua dengan melibatkan 91 unit pejabat eselon II pada 29 kementerian/lembaga, yakni jumlah ASN yang pindah ke IKN sebanyak 6.884 orang pegawai. Sedangkan prioritas pemindahan ketiga melibatkan 378 unit eselon III pada 50 kementerian/lembaga, dengan jumlah ASN yang pindah ke IKN sebanyak 14.237 orang.

Pemindahan ASN ke IKN ini menjadi salah satu langkah strategis pemerintah untuk mendukung percepatan pembangunan dan pemerataan ekonomi di Indonesia. Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala BPN Agus Harimurti Yudhoyono, yang hadir dalam rapat tersebut, menekankan pentingnya koordinasi antar kementerian dan lembaga untuk memastikan proses pemindahan ini berjalan lancar dan sesuai rencana.

Pemerintah telah menyiapkan berbagai fasilitas dan infrastruktur pendukung di IKN untuk memastikan kenyamanan dan produktivitas para ASN yang akan pindah. Selain itu, program pelatihan dan sosialisasi juga telah dirancang untuk membantu para ASN beradaptasi dengan lingkungan kerja yang baru di IKN.

Dengan adanya dukungan penuh dari berbagai pihak, diharapkan pemindahan ASN ini tidak hanya mempercepat pembangunan di IKN, tetapi juga mendorong terciptanya tata kelola pemerintahan yang lebih efisien dan modern. Presiden Jokowi, dalam rapat terbatas tersebut, menekankan komitmen pemerintah untuk terus mengawal proses pemindahan ini agar dapat terlaksana sesuai jadwal dan tujuan yang telah ditetapkan.

Dalam rapat tersebut, para menteri juga membahas berbagai isu terkait infrastruktur, logistik, dan kebutuhan pendukung lainnya yang diperlukan untuk memastikan kesuksesan pemindahan ASN ke IKN. Dengan adanya sinergi dan kolaborasi antar kementerian, diharapkan proses pemindahan ini dapat berjalan dengan baik dan memberikan manfaat maksimal bagi pembangunan IKN dan kemajuan Indonesia secara keseluruhan.

- Advertisement -spot_imgspot_img
Berita Terbaru
- Advertisement -spot_img
Berita Lainnya
Rekomendasi Untuk Anda
- Advertisement -spot_img

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini