TajukNasional Pemerintah memastikan ketersediaan ayam, beras, dan telur selama bulan Ramadhan hingga Lebaran dalam kondisi aman.
Hal ini disampaikan oleh Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan, setelah menggelar rapat koordinasi bersama jajaran Kementerian Perdagangan, pengusaha, dan asosiasi peternak pada Selasa (4/3).
Dalam pertemuan tersebut, Zulkifli Hasan menjelaskan bahwa pemerintah bersama pemangku kepentingan lainnya telah menyepakati langkah-langkah untuk meningkatkan pasokan bahan pangan utama selama bulan puasa.
“Kita pastikan suplai ditambah lebih dari biasanya. Jika rata-rata harian sekian, maka selama Ramadhan kita naikkan lebih banyak,” ujarnya di kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta Pusat.
Zulkifli yang akrab disapa Zulhas juga memastikan harga ayam selama Ramadhan tidak akan melebihi Harga Eceran Tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah, yakni Rp40.000 per kilogram.
Meskipun ada perbedaan harga ayam di beberapa wilayah, seperti harga yang lebih murah di Jawa, Bali, dan Sumatera dibandingkan dengan Sulawesi dan Maluku, Zulhas menegaskan bahwa perbedaan harga tersebut disebabkan oleh faktor jarak pengiriman.
“Stok lebih dari cukup, harga kita jaga. Mudah-mudahan tetap di bawah HET,” tambahnya, mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak khawatir mengenai ketersediaan pangan selama Ramadhan dan Lebaran.
Zulkifli Hasan berharap langkah-langkah ini dapat memastikan masyarakat tidak mengalami kesulitan dalam mendapatkan kebutuhan pokok, serta menjaga kestabilan harga selama periode bulan suci Ramadhan hingga Lebaran mendatang.