Sabtu, 21 Juni, 2025

Menteri PU Dukung Exit Tol Cipali KM 87+950 untuk Percepat Akses ke Subang Smartpolitan

TajukNasional Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo menegaskan komitmennya dalam mendukung pembangunan exit tol sementara di Jalan Tol Cipali KM 87+950 guna mempercepat akses menuju Kawasan Industri Subang Smartpolitan. Dukungan ini disampaikan saat menerima kunjungan Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi di Kantor Kementerian PU, Senin (24/3).

Menteri Dody menegaskan bahwa pembangunan infrastruktur strategis seperti exit tol Cipali KM 87+950 sangat penting untuk mendorong pertumbuhan ekonomi Jawa Barat.

“Kami siap mendukung proyek ini dan terbuka untuk mendiskusikan kendala regulasi yang mungkin muncul. Yang terpenting adalah semangat bersama untuk mempercepat kemajuan,” ujar Menteri Dody.

Sementara itu, Direktur Jalan Bebas Hambatan Wilan Oktavian menjelaskan bahwa kajian awal terkait usulan exit tol ini telah dilakukan sejak 6 Februari 2025. Namun, karena jarak exit tol Cipali KM 87+950 dengan Junction Cipeundeuy di KM 89+475 hanya 1,525 km, pembangunan akses permanen terkendala aturan dalam PP 23/2024. Oleh karena itu, exit tol ini disarankan menjadi akses sementara hingga ada solusi lebih lanjut.

Selain exit tol Cipali, Wilan juga memberikan update tentang pembangunan akses tol Patimban sepanjang 37 km. Proyek ini terbagi menjadi:

  • 14 km dibiayai oleh Badan Usaha Jalan Tol (BUJT), dengan target operasional kuartal IV 2026.
  • 23 km dibiayai oleh APBN, dengan target operasional kuartal III 2026.

Penyelesaian proyek ini akan meningkatkan konektivitas dan mendukung kelancaran aktivitas industri di kawasan Subang dan sekitarnya.

Gubernur Dedi Mulyadi menekankan bahwa konektivitas yang baik sangat vital bagi investasi dan tenaga kerja di kawasan industri Subang Smartpolitan.

“Kami tengah mempersiapkan rekrutmen sekitar 18.000 tenaga kerja untuk pabrik BYD, salah satu tenant utama di kawasan ini. Pembangunan exit tol Cipali KM 87+950 akan menjadi solusi terbaik untuk kelancaran akses ke kawasan industri ini,” ujar Dedi.

Gubernur Dedi juga menyampaikan apresiasi atas dukungan penuh dari Kementerian PU, yang dinilai sangat membantu dalam meningkatkan mobilitas industri serta mendukung pertumbuhan ekonomi regional.

Dalam pertemuan ini, Menteri Dody didampingi oleh sejumlah pejabat Kementerian PU, di antaranya:

  • Roy Rizali Anwar – Dirjen Bina Marga
  • Rachman Arief Dienaputra – Dirjen Pembiayaan Infrastruktur PU
  • Miftachul Munir – Kepala Badan Pengatur Jalan Tol
  • Syamsul Bachri Yusuf – Staf Khusus Menteri Bidang Kebijakan dan Kelembagaan

Dengan adanya koordinasi intensif ini, pemerintah berharap pembangunan exit tol Cipali KM 87+950 dapat segera terealisasi demi mendukung pertumbuhan Subang Smartpolitan sebagai pusat industri masa depan.

 

- Advertisement -spot_imgspot_img
Berita Terbaru
- Advertisement -spot_img
Berita Lainnya
Rekomendasi Untuk Anda
- Advertisement -spot_img

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini