TajukNasional Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (Menko AHY), menegaskan pentingnya terobosan baru dalam pengembangan ekonomi kreatif (ekraf) di Indonesia. Menurutnya, untuk menciptakan talenta berkualitas sebagai penggerak industri kreatif, diperlukan wadah yang mendukung lahirnya pelaku usaha kreatif (creativepreneur) yang inovatif.
“Kita semua tahu, mulai dari produk UMKM, kerajinan tangan, hingga berbagai layanan digital yang kini digunakan, semuanya berakar dari ekonomi kreatif. Jika sektor ini dikelola dengan serius, potensi pertumbuhannya sangat besar, terutama di era digital saat ini,” ujar AHY dalam pernyataan resmi di Padang, Rabu (4/12).
Menko AHY menjelaskan bahwa Indonesia memiliki 17 subsektor ekraf yang dapat dikembangkan menjadi produk unggulan. Sektor ini diyakini mampu mendukung daya saing global sekaligus mendorong perekonomian nasional.
“Indonesia memiliki potensi besar di sektor ekonomi kreatif. Dengan optimalisasi 17 subsektor yang ada, kita bisa menghasilkan produk-produk unggulan yang tidak hanya memenuhi kebutuhan domestik tetapi juga mampu bersaing di pasar internasional,” tambahnya.
AHY menegaskan komitmen kuat Kemenko Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan untuk memberikan dukungan penuh bagi pengembangan ekonomi kreatif. Ia juga menyampaikan apresiasinya terhadap Menteri Ekonomi Kreatif, Teuku Riefky Harsya, yang terus mendorong sektor ini agar mampu memberikan dampak signifikan bagi perekonomian.
“Sejak awal, kami memberikan dukungan penuh kepada Menteri Ekonomi Kreatif dan jajarannya. Ekraf adalah salah satu sektor yang memiliki potensi besar untuk mendorong pertumbuhan ekonomi secara berkelanjutan. Oleh karena itu, pengembangan sektor ini harus menjadi prioritas,” tegas AHY.
AHY berharap perkembangan ekonomi kreatif di Indonesia tidak hanya berdampak pada peningkatan daya saing nasional, tetapi juga menciptakan peluang kerja baru dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Dengan sinergi antara pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat, sektor ekonomi kreatif diharapkan dapat menjadi salah satu motor penggerak utama perekonomian Indonesia.
