TajukNasional Wakil Ketua MPR RI sekaligus Ketua Fraksi Partai Demokrat DPR RI, Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas), memberikan apresiasi tinggi kepada personel Perlindungan Masyarakat (Linmas) atas dedikasi mereka dalam menjaga keamanan, membantu mitigasi bencana, serta mendukung penyelenggaraan Pemilu dan Pilkada.
Dalam Audiensi Kebangsaan bertema “Perkuat Linmas, Lindungi Bangsa” yang digelar di Gedung MPR RI, Senin (14/4), Ibas menegaskan pentingnya penguatan kapasitas dan kesejahteraan Linmas agar dapat menjalankan peran secara optimal di tengah tantangan zaman.
“Teman-teman Linmas semua adalah garda terdepan perlindungan masyarakat. Mereka harus cepat, responsif, komunikatif, dan tangguh. Tepuk tangan untuk Linmas!” ucap Ibas yang langsung disambut riuh tepuk tangan para peserta.
Ibas menelusuri sejarah panjang Linmas, dari masa kolonial Belanda dengan Lucht Bescherming Dients (LBD), ke era Hansip (Pertahanan Sipil), hingga menjadi Linmas di bawah pemerintah daerah saat ini. Ia menyebut peran Linmas sangat vital, tidak hanya dalam menjaga ketertiban, tetapi juga menghadapi ancaman konflik sosial, peredaran narkoba, hingga perjudian.
“Linmas bukan hanya pelengkap. Mereka ada di tengah masyarakat, membantu dalam bencana, menjadi garda demokrasi saat Pemilu, dan tetap kuat meski kadang belum mendapatkan perhatian yang cukup,” ujar Ibas.
Ibas juga menyoroti kebutuhan peningkatan insentif, pelatihan, serta peralatan penunjang kerja bagi anggota Linmas, terutama yang berada di wilayah rawan bencana seperti Jabodetabek dan Jawa Barat.
“Insentif Linmas harus mempertimbangkan standar hidup layak, pelatihan juga harus ditingkatkan. Mereka perlu kemampuan bela diri, komunikasi, dan alat operasional seperti HT dan kendaraan,” ujarnya merespons aspirasi dari para peserta.
Ibas mengajak Linmas untuk terbuka terhadap dinamika global, termasuk konflik geopolitik seperti Ukraina-Rusia dan Palestina-Israel, serta dampaknya terhadap stabilitas dan ekonomi Indonesia.
“Kita perlu menyiapkan Linmas sebagai bagian dari solusi. Kolaborasi dengan TNI, Polri, dan BNPB harus diperkuat, baik di pusat maupun daerah,” tegasnya.
Sementara itu, Sugianto, Kepala Bidang Linmas Satpol PP Kota Bekasi, menyampaikan aspirasi terkait kesejahteraan dan pelatihan Linmas. Ia berharap insentif bisa setidaknya mencapai setengah Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK), dan ada pelatihan bela diri serta penyediaan alat penunjang seperti HT dan kendaraan operasional.
Audiensi ini turut dihadiri oleh sejumlah perwakilan Linmas dari wilayah Jabodetabek, termasuk Herry Purnama (Satpol PP DKI Jakarta), Dwi Ratnawati (Kota Bogor), dan Rizal Adhiansyah (Kota Depok).