Tajukpolitik – Pengamat Politik Citra Institute, Efriza, mengatakan langkah Menteri BUMN, Erick Thohir maju menjadi calon Ketua Umum (caketum) Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI), sebagai sinyal mundurnya ia untuk ikut konstestasi Pilpres 2024.
“Erick Thohir ditengarai sudah menyerah untuk ikut berjuang sebagai calon wakil presiden. Ini ditunjukkan dengan ia banting setir maju sebagai Ketua Umum PSSI,” ujarnya, Rabu (18/1).
Efriza menilai secara pengalaman Erick memungkinkan untuk terpilih menjadi Ketum PSSI. Apalagi, ia melihat mantan pemilik klub sepakbola asal Italia, Inter Milan itu didukung oleh banyak klub sepakbola dalam negeri.
“Dan juga ia berada di posisi strategis kementerian negara nampaknya Erick Thohir lebih potensial untuk menang (menjadi Ketum PSSI),” tambahnya.
Lebih dari itu, Dosen Ilmu Pemerintahan Universitas Sutomo ini juga telah mendengar komitmen Erick apabila terpilih menjadi Ketum PSSI. Dimana, salah satunya akan membenahi sepakbola Indonesia menjadi lebih baik.
“Membenahi Sepakbola di Indonesia tidaklah mudah dan cepat. Jadi kecil kemungkinan akan terjadi, Erick andai terpilih lalu akan meninggalkan posisinya untuk maju sebagai cawapres (di Pilpres 2024),” pungkasnya.
