Tajukpolitik – Jelang perhelatan pemilihan presiden (Pilpres) 2024 yang kian terus menghangat tidak saja di tataran elit politik, di grass root ikut ambil bagian menentukan pasangan calon Indonesia kedepannya.
Salah seorang Deklatator Relawan AAMAN (Anies-AHY Mania) Hudi Santoso mengatakan, AAMAN akan mendeklarasikan dukungannya kepada Anies Baswedan dan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai bakal pasangan calon presiden dan wakil presiden 2024 nanti.
“Kami mendeklarasikan diri sebagai wadah relawan pemimpin baru Indonesia yakni pasangan Anies Baswedan sebagai Capres dan Agus Harimurti Yudhoyono sebagai Cawapresnya,” kata Hudi yang berlatar belakang aktivis ini dalam keterangannya, Rabu (31/8).
Deklarasi dukungan kepada pasangan Anies-AHY ini sebagai bentuk apresiasi Indonesia, setelah kurang lebih 6 bulan sebelumnya melakukan gerakan turun ke bawah menyapa masyarakat.
Anies-AHY merupakan satu-satunya paslon yang merepresentasikan perubahan dan perbaikan untuk Indonesia.
“Deklarasi ini didasarkan atas aspirasi masyarakat Indonesia, setelah kurang lebih 6 (enam) bulan melakukan gerakan turun ke bawah. Mayoritas aspirasi masyarakat yang kita temui menginginkan Anis-AHY sebagai pemimpin baru Indonesia yang terbaik,” jelas dia.
Karena itu, relawan AAMAN meminta agar para tokoh elit politik untuk mengedepankan kepentingan yang sama sebagai asas wawasan nusantara. Lantaran, menurut dia, keduanya memiliki mental kepemimpinan yang kuat dalam rangka merajut persatuan dan kesatuan Indonesia kedepannya.
“Meminta agar Partai Nasdem-PKS-Demokrat untuk segera menentukan pilihannya dan mendeklarasikan pasangan Anis-AHY. Sehingga, seluruh mesin struktur AAMAN yang dibentuk segera dapat dipanaskan,” pungkasnya.
Lembaga Survei Independen merilis hasil survei terbaru yang menunjukkan pasangan Anies Baswedan dan Agus Harimurti Yudhoyomo (AHY) unggul pada tiga simulasi Pilpres 2024 sebagai capres dan cawapres.
“Survei simulasi pasangan Anies-AHY memiliki elektabilitas yang lebih kuat dibandingkan pasangan lainnya. Hal itu terjadi pada berbagai simulasi pasangan, baik simulasi empat pasangan, tiga pasangan, maupun dua pasangan,” kata Direktur Riset Lembaga Survei Independen Fathur Rahman dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Senin 22 Agustus 2022.
Dalam simulasi empat pasangan calon, kata Fathur, Anies-AHY meraih tingkat keterpilihan tertinggi sebesar 28,3 persen. Selanjutnya, urutan kedua diraih pasangan Ganjar Pranowo-Erick Thohir dengan perolehan 19,6 persen, Prabowo Subianto-Muhaimin Iskandar di urutan ketiga sebesar 16,2 persen, serta Puan Maharani-Andika Perkasa di urutan keempat sebanyak 13,6 persen.
“Sebanyak 22,3 persen (responden) belum menentukan pilihan atau tidak menjawab,” tambahnya.