TajukNasional Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (Menko AHY), menegaskan bahwa swasembada pangan merupakan salah satu prioritas pemerintahan Presiden Prabowo Subianto. Dalam upaya mencapai target tersebut, Menko AHY menekankan pentingnya sinkronisasi infrastruktur pertanian, khususnya memastikan bendungan terhubung langsung dengan jaringan irigasi yang mengairi sawah petani.
“Bendungan yang dibangun harus memberikan manfaat langsung bagi sektor pertanian, bukan sekadar proyek fisik tanpa konektivitas ke sistem irigasi. Irigasi primer, sekunder, dan tersier harus benar-benar tersambung hingga ke sawah, agar produktivitas petani meningkat,” ujar AHY dalam Rapat Koordinasi (Rakor) bersama para Kepala Daerah se-Jawa Timur, sebagaimana dikutip pada Sabtu (15/3/2025).
Menurut AHY, percepatan swasembada pangan membutuhkan koordinasi lintas kementerian, terutama dalam memastikan proyek infrastruktur seperti bendungan dan saluran irigasi benar-benar tersalurkan ke lahan pertanian.
Selain ketahanan pangan, AHY juga menyoroti pentingnya pembangunan infrastruktur berbasis kebutuhan daerah. Dalam Rakor tersebut, beberapa kepala daerah dari Jawa Timur menyampaikan aspirasi terkait perbaikan jalan, peningkatan konektivitas antarwilayah, serta kelancaran mobilitas masyarakat dan distribusi hasil pertanian.
AHY menegaskan bahwa perubahan iklim dan cuaca ekstrem yang kerap menyebabkan banjir harus menjadi perhatian utama pemerintah melalui penguatan infrastruktur di daerah rawan bencana.
“Jika infrastruktur dan konektivitas wilayah semakin baik, ketahanan pangan akan semakin kuat. Pada akhirnya, pertumbuhan ekonomi Jawa Timur akan meningkat, yang bermuara pada kesejahteraan masyarakat,” jelasnya.
Sebagai salah satu lumbung pangan utama Indonesia, Jawa Timur memainkan peran strategis dalam produksi beras dan sektor pertanian nasional. Oleh karena itu, keberlangsungan sektor pertanian sangat bergantung pada infrastruktur yang memadai.
AHY menegaskan bahwa pembangunan infrastruktur pertanian di Jawa Timur harus dipercepat, terutama dalam aspek teknologi pertanian, irigasi, serta penyediaan alat dan mesin pertanian (alsintan).
“Jawa Timur harus terus didorong menjadi kontributor utama produksi pangan nasional. Oleh karena itu, seluruh fasilitas pendukung pertanian harus ditingkatkan. Teknologi pertanian harus diterapkan secara efektif agar produktivitas padi dan komoditas lainnya terus meningkat,” tandas AHY.