TajukPolitik – Pengamat Kebijakan Publik Gigin Praginanto, mengkritik Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo terkait gelaran Festival yang digelar di Lapangan Parkir Mandala Krida Yogyakarta.
Hal itu disampaikan Gigin dalam akun Twitter pribadinya, pada Senin 9 Januari 2023.
“Ini benar-benar gila. Pesta pora di atas penderitaan rakyatnya sendiri. Mengerikan kalau dia sampai jadi presiden!” ujar Gigin dikutip tajuknasional.com, Senin (9/1).
Sebelumnya, sejumlah artis turut memeriahkan event musik Ganjar Pranowo Festival yang digelar di Lapangan Parkir Mandala Krida Yogyakarta, Sabtu (7/1).
Acara tersebut digelar oleh sukarelawan Sahabat Ganjar dalam menyambut 2023.
Dewan Pembina Sahabat Ganjar Gus Khayat mengatakan Yogyakarta dipilih menjadi tempat diselenggarakannya Ganjar Pranowo Festival (GPF) #6 karena ada alasan.
“Yogyakarta ini Daerah Istimewa. Kalau menyebut Yogyakarta, sangat penuh keistimewaan,” katanya dikutip dari JPNN.com, Minggu (8/1).
Gus Khayat mengungkapkan awal 2023 ini langkah sukarelawan diawali keistimewaan supaya isa mengantar Ganjar Pranowo menjadi Presiden Indonesia pada 2024.
Adapun untuk sejumlah artis yang memeriahkan acara itu di antaranya Stevan Pasaribu, Souljah, NDX, Abah Lala, Sri Krishna & Friends.
Kemudian juga ada Hana Monina, Ivha Berlian, Aldi Taher, Dewi Perssik serta alunan musik melayu dari Om Sera.
“Acara ini mgkn sdh dirancang lama skli mulai datangkan artis sampai bgmn memobilisasi masa, yg tentu sj itu butuh duit super gede. Meski dmkian klo seseorg msh punya empati, duit gede yg sdh terlanjur keluar pasti akn dikesampingkan drpd berpesta pora ditengah rakyat yg menderita,”
“Dimana hati nalurinya dia tak pantas jd pemimpin tdk peduli dgn rakyat yg lg kena musibah tdk ada empatinya miris,”
“smg berita seperti ini tersebar di kalangan warga JATENG! G pantas dia datang, seharusnya minta maaf g bs hadir krn empati pd nasib rakyatnya! Ini malah seperti g ada empati, pdhl yg dia harapkan uk nyapres itu suara warga JATENG! Smg sikapnya ini dibalas sepadan oleh warganya!”
Seperti diketahui samapai hari ini sebagaian Jawa tengah bagian utara masih terendam banjir, bahakan untuk Semarang semakin tinggi untuk banjirnya.