TajukNasional Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (Menko AHY), meminta PT Pelni (Persero) untuk menambah jumlah kapal penumpang guna memenuhi kebutuhan masyarakat yang terus meningkat dalam menggunakan transportasi laut. Permintaan tersebut disampaikan Menko AHY saat meninjau Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, pada Minggu (29/12/2024).
“Tadi kami berdiskusi bahwa ke depan jumlah kapal harus semakin banyak untuk menjawab kebutuhan masyarakat. Selain itu, kapal-kapal yang ada juga perlu diremajakan,” ujar Menko AHY.
Saat ini, PT Pelni mengelola 32 kapal, dengan 26 di antaranya merupakan kapal penumpang yang mampu mengangkut sekitar 5 juta orang per tahun. Menko AHY menilai transportasi laut tetap menjadi pilihan utama masyarakat karena biaya perjalanan yang lebih ekonomis dibanding moda transportasi lain, meskipun membutuhkan waktu tempuh yang lebih lama.
“Transportasi laut memiliki keunggulan dari segi biaya yang lebih hemat dibandingkan tiket pesawat. Namun, tentu saja ada pertimbangan waktu yang lebih lama. Meski begitu, masyarakat kita masih sangat bergantung pada moda transportasi ini,” tambahnya.
Menko AHY juga menyoroti pentingnya peremajaan armada. Ia mencatat bahwa beberapa kapal yang mendekati batas usia teknis perlu segera diperbarui. Selain itu, perawatan (maintenance) rutin harus dilakukan untuk memastikan keamanan dan kenyamanan penumpang.
“Misalnya kapal produksi Jerman seperti Labobar, usia teknisnya 30 tahun, dan saat ini baru berusia 21 tahun, jadi masih layak. Namun, ada kapal yang lebih senior dan harus segera diremajakan. Yang jelas, faktor keselamatan tetap nomor satu, diikuti dengan kenyamanan,” jelasnya.
Menteri Perhubungan, Dudy Purwagandhi, turut menyampaikan bahwa Kementerian Perhubungan akan mendukung Pelni dalam menambah armada kapal penumpang. Ia juga memastikan pengembangan sektor transportasi laut akan dilakukan dengan mempertimbangkan berbagai opsi pembiayaan, termasuk yang melibatkan pihak di luar pemerintah.
“Kami akan mengupayakan berbagai opsi pengembangan angkutan laut, tidak hanya pembiayaan dari pemerintah, tetapi juga opsi lain yang dapat membuat sektor ini semakin baik,” kata Dudy.
Dengan peningkatan kapasitas dan peremajaan armada, pemerintah berharap transportasi laut dapat terus memenuhi kebutuhan masyarakat sekaligus menjaga keselamatan dan kenyamanan dalam setiap perjalanan.