TajukNasional AC Milan akan menjamu Feyenoord di San Siro pada leg kedua play-off knockout Liga Champions, Rabu (19/2) dini hari WIB.
Bermain di hadapan pendukung sendiri, I Rossoneri bertekad meraih kemenangan dan memastikan tempat di babak 16 besar.
Pada pertemuan pertama di Stadion Feijenoord, Rotterdam, 13 Februari lalu, Milan menelan kekalahan 0-1 lewat gol cepat Igor Paixao pada menit ke-3.
Hasil ini memaksa skuad asuhan Stefano Pioli menang dengan selisih dua gol agar bisa melangkah ke fase berikutnya.
Harapan Milan untuk membalikkan keadaan cukup besar. Mereka memiliki catatan impresif di San Siro pada ajang Liga Champions musim ini dengan menyapu bersih kemenangan dalam tiga laga kandang terakhir, mencetak enam gol, dan hanya kebobolan dua kali.
Mantan penyerang yang kini menjabat sebagai penasihat senior klub, Zlatan Ibrahimovic, menegaskan bahwa Milan harus menang melawan Feyenoord.
Menurutnya, sejarah besar Milan di Liga Champions menjadi motivasi utama untuk lolos ke babak berikutnya.
“Milan punya sejarah hebat di Liga Champions, jadi ini adalah pertandingan yang ingin kami menangkan; pertandingan yang harus kami menangkan,” ujar Ibrahimovic dalam konferensi pers jelang laga.
Meski demikian, Milan tidak boleh meremehkan Feyenoord. Tim asal Belanda tersebut tengah dalam tren positif dengan tidak terkalahkan dalam tiga laga terakhir, mencatatkan dua kemenangan dan satu hasil imbang.
Selain itu, Feyenoord hanya membutuhkan hasil imbang untuk memastikan tiket ke 16 besar.
Dengan kondisi ini, duel di San Siro diprediksi akan berlangsung sengit, di mana Milan akan tampil habis-habisan demi membalikkan keadaan dan mengamankan tiket ke babak berikutnya.
