TajukNasional Ketua Komisi II DPR RI, M. Rifqinizamy Karsayuda, mengapresiasi langkah pemerintah dalam mempercepat pengangkatan Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) tahun 2024. Pemerintah menargetkan pengangkatan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) paling lambat Juni 2025, sementara Calon Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (CPPPK) yang telah lulus 2024 ditargetkan selesai paling lambat Oktober 2025.
“Pemerintah telah menjelaskan secara rinci kepada kami bahwa terdapat lebih dari 280 kementerian, lembaga, dan pemerintah daerah yang mengajukan penundaan pengangkatan CPNS dan CPPPK yang seharusnya dilakukan pada April 2025. Penundaan ini disebabkan oleh berbagai persiapan teknis dan administratif, termasuk aspek keuangan dan penggajian,” ujar Rifqi dalam pernyataannya yang diterima Parlementaria di Jakarta.
Politisi Fraksi Partai NasDem itu juga menekankan pentingnya keseriusan kementerian, lembaga, dan pemerintah daerah dalam mengangkat tenaga honorer menjadi PPPK. Saat ini, masih terdapat lebih dari 300 ribu kuota PPPK yang datanya belum diserahkan oleh instansi terkait.
Oleh karena itu, Rifqi berharap agar seluruh data tersebut dapat segera dikumpulkan dan diproses guna memastikan pengangkatan tenaga honorer sebagai PPPK dapat terlaksana sebelum Oktober 2025. “Dengan demikian, tahun ini seluruh pekerjaan rumah Komisi II DPR terkait tenaga honorer di Indonesia dapat terselesaikan dengan baik,” tegasnya.
Seperti diketahui pengangkatan CASN sempat menjadi pembahasan dan menimbulkan kegaduhan setalah adanya edaran dari PAN RB bahwa penganggakan PNS Oktober 2025 dan PPPK Maret 2026.
