TajukPolitik – Duet Anies Baswedan dan Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), sebagai calon presiden dan calon wakil presiden pada Pilpres 2024 mendatang, dianggap sebagai langkah cermat untuk menarik berkah elektoral bagi parpol-parpol yang akan berkoalisi mengusung mereka.
Penilaian tersebut disampaikan Kepala Badan Komunikasi Strategis DPP Partai Demokrat/Koordinator Juru Bicara DPP Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra, Senin pagi (31/10).
“Anies maupun AHY memiliki elektabilitas yang cukup moncer di sejumlah lembaga survei. Sehingga, disinyalir bisa memberikan efek elektoral bagi parpol-parpol yang mengusungnya,” ujar Herzaky.
Selain elektabilitas yang tinggi, lanjut Herzaky, banyak aspirasi yang disampaikan oleh masyarakat untuk menduetkan Anies-AHY.
“Banyak aspirasi muncul untuk memasangkan dan mengusung Anies-AHY. Karena kedua tokoh ini memang saling melengkapi, dan memberikan efek yang lebih kuat ketika disandingkan sebagai sesama tokoh representasi perubahan,” jelasnya.
Herzaky mengatakan Demokrat bersama dua parpol calon mitra koalisi lainnya, yaitu Nasdem dan PKS, menjadikan elektabilitas sebagai salah satu tolok ukur untuk menentukan pasangan capres-cawapres.
“Karena kami ingin menang, bukan hanya bersama. Jadi, baik capres maupun cawapres harus memiliki elektabilitas yang tinggi, apalagi ketika dijadikan pasangan calon,” tambahnya.
Ia pun memaparkan sejumlah poin penting yang dimiliki AHY untuk bisa dipertimbangkan parpol-parpol calon mitra koalisi untuk dijadikan cawapres Anies.
“Ketum AHY sendiri memiliki 3K (karakter, kompetensi, dan kinerja) atau jejak rekam yang terbukti dalam memimpin organisasi sebesar dan sekompleks partai politik besar dengan puluhan ribu pengurus dan jutaan kader seperti Partai Demokrat,” tegasnya.
Namun, ujar Herzaky, Partai Demokrat tetap menghormati keputusan Nasdem dan PKS terkait siapa yang menjadi pendamping Anies. Pihaknya akan mengikutinya, walaupun ia mengakui banyak harapan dari masyarakat untuk AHY dipasangkan dengan Anies.
“Doa dan harapan baik ini tentu kami amini. Kami cermati dan resapi terus, untuk dijadikan salah satu pertimbangan dalam memutuskan ke depannya,” pungkasnya.