Tajukpolitik – Ketua Tim Kampanye Daerah atau TKD Prabowo-Gibran Jawa Timur, Boedi Prijo Soeprajitno, targetkan Prabowo-Gibran menang 44 persen di Jawa Timur.
Hal tersebut menanggapi keinginan dan target yang diberikan kepada TKD agar pasangan nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka bisa menang satu putaran pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang.
“Kami yakin Prabowo-Gibran minimal bisa meraih angka 44 persen di Jatim,” kata Boedi dengan optimisme yang tinggi di Kantor TKD Prabowo-Gibran Jatim, Selasa (5/12).
Bukan tanpa alasan Boedi menargetkan angka tersebut. Mantan Kepala Bapenda Jatim ini menyebut ada survei kredibel yang menempatkan elektabilitas Prabowo-Gibran saat ini sebesar 44% di Jatim.
“Ini elektabilitas yang kita dapatkan dari survei, ini survei terakhir dan akan berlanjut. Kami harus berproses, dengan 44 persen ini kami bertahan atau kami dorong untuk naik lagi. Kami harus terus kerja keras,” jelas Boedi.
Untuk meraih target kemenangan itu, Boedi menyebut bahwa TKD Jatim bersama partai pengusung dan relawan telah menyiapkan berbagai strategi. Yang pasti, TKD Prabowo-Gibran akan menyajikan kampanye riang gembira.
“Kampanye happy, menebar kebaikan, tidak ada menghujat maupun fitnah. Semuanya untuk Indonesia maju,” ungkap Boedi.
Nantinya dalam kampanye, TKD Jatim tidak menggolongkan generasi atau usia. Boedi menegaskan kalau Prabowo-Gibran dapat meraih suara dari lintas generasi. Sebab, paslon ini dianggap mewakil generasinya masing-masing.
Target dari TKD Jatim Prabowo-Gibran ini relatif di bawah target dua paslon lainnya. Sebagai informasi, Timprov AMIN Jatim berani memasang target 60% kemenangan Anies-Muhaimin di Bumi Majapahit. Sementara TPN Ganjar-Mahfud Jatim menargetkan 54% kemenangan di Jatim.
Meskipun dibawah target dua paslon yang lainnya, tapi di daerah lain pasangan yang diusung oleh Koalisi Indonesia Maju (KIM) ini menargetkan suara lebih dari 50 persen.
