Tajukpolitik – Pasca Lebaran 2023, harga kebutuhan pokok naik tajam. Kenaikan tersebut diantaranya pada beras, daging, telur ayam, bawang, cabai, hingga minyak goreng.
Hal ini terlihat dari data Pusat Informasi Harga Pangan Strategis Nasional pada Selasa, 2 Mei 2023, harga beras tercatat naik menjadi Rp 12.900 per kilogram (kg) dibandingkan pada Senin, 1 Mei 2023 sebesar Rp 12.300 per kg.
Lalu, harga beras kualitas bawah I dari Rp 10.800 per kg naik menjadi Rp 11.950 per kg. Beras kualitas medium I dari Rp 12.400 per kg naik menjadi Rp 13.000 per kg. Serta harga beras dengan kualitas super I dari Rp 12.400 per kg naik menjadi Rp 13.000 per kg.
Selain beras, harga daging ayam juga tercatat mengalami kenaikan. Yakni dari Rp 34.850 per kg menjadi Rp 35.650 per kg. Dan harga daging sapi dari Rp 129.400 per kg naik menjadi Rp 133.350.
Sedangkan, harga telur ayam berdasarkan data harga pangan terpantau naik dari Rp 27.150 per kg menjadi Rp 29.850 per kg. Begitu juga harga bawang merah, naik dari Rp 37.100 per kg menjadi Rp 40.650 per kg. Serta harga komoditas bawang putih dari Rp 32.900 per kg naik menjadi Rp 35.800 per kg.
Berikutnya yang mengalami kenaikan adalah harga komoditas cabai merah dari Rp 30.400 per kg naik menjadi Rp 41.800 per kg. Sementara harga cabai rawit dari Rp 29.000 per kg naik menjadi Rp 39.950.
Selain itu, harga komoditas gula pasir dari Rp 14.550 per kg naik menjadi Rp 15.050 per kg. Sedangkan harga minyak goreng dari Rp 18.100 per kg naik menjadi Rp 19.550 per kg.
Harga kebutuhan pokok naik ini merupakan bentuk dari ketidakmampuan pemerintah dalam menstabilkan harga. Padahal, seharusnya pemerintah bisa lebih mengendalikan dan menstabilkan harga kebutuhan pokok.
Presiden Jokowi harusnya memberikan solusi agar harga sembako bisa kembali turun dan terjangkau.
