Selain memperluas layanan, perusahaan juga memastikan kesiapan fasilitas keselamatan.
Pada kapal penumpang, tersedia ratusan peralatan penyelamatan termasuk 216 lifeboat, 1.468 life-raft, serta lebih dari 70 ribu life-jacket.
Kapal perintis pun dilengkapi perangkat keselamatan sesuai standar dengan total kapasitas evakuasi mencapai 19.438 orang.
Pelni mencatat lima rute tersibuk pada masa libur Nataru, yakni Batam–Belawan, Belawan–Batam, Makassar–Bau-Bau, Bau-Bau–Makassar, dan Manokwari–Sorong.
Sementara itu, pelabuhan dengan arus keberangkatan tertinggi diprediksi berada di Ambon, Makassar, Batam, Sorong, dan Jayapura.
Baca juga: Jelang Libur Nataru, Menteri PU Ungkap Pemerintah Bahas Diskon Tarif Tol Bersama BUJT
Direktur Usaha Angkutan Penumpang Pelni, Nuraini Dessy, menambahkan bahwa mobilitas penumpang masih didominasi wilayah tengah, khususnya dari Makassar dan Bau-Bau, seiring tingginya permintaan perjalanan menjelang libur akhir tahun.



