1. Berada dalam kabin pesawat
Tingkat kelembapan udara dalam pesawat hanya 10–20 persen, jauh di bawah kelembapan normal. Ini membuat cairan tubuh menguap lebih cepat melalui kulit dan napas. Disarankan untuk minum air sebelum dan selama penerbangan, serta menghindari alkohol dan kafein.
2. Konsumsi gula berlebihan
Minuman manis seperti soda dan teh kemasan justru bisa memicu dehidrasi. Gula tinggi membuat tubuh menarik air dari sel untuk menyeimbangkan kadar gula darah, memicu sering buang air kecil. Air putih atau infused water lebih dianjurkan untuk hidrasi.
3. Minum alkohol
Alkohol bersifat diuretik dan menekan hormon antidiuretik yang menjaga cairan tubuh. Akibatnya, tubuh kehilangan cairan lebih banyak dalam waktu singkat. Selalu imbangi konsumsi alkohol dengan air putih.
4. Sakit dengan gejala demam atau diare
Kondisi seperti demam, muntah, atau diare membuat tubuh kehilangan banyak cairan. Penting untuk menambah asupan cairan saat sakit, termasuk dari sup atau buah segar.
Baca juga: Rutin Jalan Kaki dapat Mengurangi Stress dan Menjaga Kesehatan Mental
Menjaga hidrasi tak sekadar minum air, tetapi juga memahami gaya hidup yang bisa mempengaruhi keseimbangan cairan tubuh.
