TajukNasional Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto menunjukkan komitmennya untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan sumber daya manusia (SDM) Indonesia.
Komitmen tersebut, menurut Ketua Bidang Pendidikan DPN Partai Gelora, Sarah Handayani, tercermin dalam upaya pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan dan kompetensi guru.
Hal tersebut disampaikan Sarah dalam acara Gelora Talks bertajuk Guru, Kesejahteraan, Profesionalitas dan Masa Depan Indonesia Emas 2045 yang disiarkan melalui YouTube GeloraTV, Kamis (5/12).
Sarah menegaskan bahwa pernyataan Prabowo yang berencana menaikkan anggaran untuk kesejahteraan guru, baik ASN, PPPK, maupun non-ASN, mencerminkan political will atau kemauan politik pemerintah untuk memperbaiki sektor pendidikan.
Komitmen tersebut sebelumnya disampaikan Prabowo dalam acara peringatan Hari Guru Nasional 2024 di Velodrome, Jakarta Timur, Kamis pekan lalu.
“Kenapa Pak Prabowo mengusulkan kenaikan gaji guru? Ini adalah bentuk political will dari pemerintah untuk kesejahteraan guru,” ujar Sarah.
Namun, Sarah menambahkan, pernyataan Prabowo harus dilihat secara lebih luas. Selain meningkatkan kesejahteraan gaji guru, Prabowo juga berfokus pada peningkatan tunjangan sertifikasi dan kompetensi pengajaran guru.
Menurut Sarah, hal ini sejalan dengan visi Partai Gelora untuk melakukan revolusi pendidikan guna meningkatkan kualitas SDM Indonesia.
Sarah menjelaskan bahwa revolusi pendidikan yang diinginkan oleh Prabowo dan Partai Gelora tidak hanya mencakup peningkatan fasilitas pendidikan, tetapi juga peningkatan profesionalitas, kualitas, dan kesejahteraan guru.
“Guru adalah kunci kebangkitan bangsa, dan pemerintah perlu memastikan akses pendidikan yang merata untuk semua warga negara,” tambahnya.
Sarah berharap bahwa dengan adanya kemauan politik dari pemerintah, visi Indonesia Emas 2045 akan tercapai.
Partai Gelora, menurutnya, siap mengawal langkah-langkah tersebut demi terwujudnya masa depan pendidikan yang lebih baik di Indonesia.