TajukNasional Dalam rangka memperingati HUT ke-79 Republik Indonesia, Presiden Joko Widodo (Jokowi) memutuskan untuk melibatkan masyarakat sekitar Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara dalam upacara resmi di Istana Negara IKN.
Keputusan ini mengikuti arahan langsung dari Presiden Jokowi untuk menjadikan masyarakat lokal sebagai prioritas dalam acara tersebut.
Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden, M Yusuf Permana, menjelaskan bahwa undangan kepada tokoh masyarakat, tokoh agama, dan tokoh budaya dari sekitar IKN adalah langkah strategis untuk mempererat hubungan antara masyarakat dengan IKN.
“Sesuai arahan Bapak Presiden, kami akan undang tokoh-tokoh serta masyarakat sekitar IKN. Kami ingin masyarakat memiliki kedekatan dengan IKN dan merasa terlibat dalam pembangunan masa depan,” ungkap Yusuf Permana dalam keterangannya kepada wartawan, Kamis (8/8).
Upacara HUT RI di IKN akan dihadiri sekitar 1.400 tamu undangan, termasuk Presiden dan Ibu Negara, mantan presiden, presiden terpilih, pimpinan lembaga negara, menteri, panglima TNI, Kapolri, tokoh agama, masyarakat sekitar, serta pekerja di IKN.
Hal ini diharapkan dapat menggarisbawahi komitmen pemerintah untuk melibatkan masyarakat lokal dalam setiap aspek pembangunan IKN.
Di sisi lain, upacara serupa yang digelar di Jakarta akan melibatkan Wakil Presiden, mantan Wakil Presiden, pejabat TNI dan Polri, ASN, serta masyarakat sekitar Istana Merdeka. Penataan ini bertujuan untuk memastikan bahwa setiap lapisan masyarakat memiliki kesempatan untuk merayakan hari bersejarah tersebut secara merata di berbagai lokasi.
