Selasa, 4 Februari, 2025

Sebut Orang Kaya Bebani BPJS Kesehatan, Alvin Lie Semprot Menkes

Tajukpolitik – Mantan Anggota DPR RI, Alvin Lie, kritik pernyataan pernyataan Menteri Kesehatan (Menkes), Budi Gunadi Sadikin, yang meminta agar masyarakat mampu tidak membebani BPJS Kesehatan dianggap telah melukai perasaan warga yang rajin membayar iuran BPJS.

“Pernyataaan Menkes tidak adil dan melukai perasaan kami yang selama ini disiplin bayar iuran walau sama skali tidak pernah gunakan hak peserta. Apa alasan kami dianggap membebani BPJS? Kami justru meringkankan beban BPJS? Bertahun-tahun saya jadi peserta BPJS Kesehatan Mandiri,” kata Alvin Lie kepada redaksi, Kamis (23/11).

Ia menegaskan jika dirinya masuk kategori mampu pun setiap bulan disiplin bayar iuran tepat waktu. Dia memastikan tidak pernah sekalipun memakai BPJS untuk biaya perawatan kesehatannya maupun keluarga.

“Saya yakin sangat banyak peserta BPJS yang seperti saya, dan mengapa orang-orang seperti saya justru dinilai membebani BPJS?” sesalnya.

Alvin Lie justru meminta Menkes transparan buka data berapa banyak peserta BPJS, terutama yang mandiri, yang selama ini tidak pernah gunakan haknya.

“Lantas uang iuran yang kami bayar selama ini untuk apa?” cetusnya.

Baginya, lanjut Alvin Lie, yang sudah punya asuransi kesehatan swasta, tapi tetap diwajibkan ikut BPJS, sebenarnya justru dibebani BPJS karena tetap bayar iuran walau sama skali tidak gunakan hak peserta.

“Kok malah dibilang membebani BPJS? Di mana membebaninya? Logika apa yang dipakai?,” Pungkasnya.

Adapun permintaan Menkes Budi lantaran ingin pembayaran BPJS Kesehatan diprioritaskan kepada masyarakat yang memang tidak mampu. Sementara masyarakat mampu diharap tidak membebani negara dengan membayar sendiri melalui asuransi swasta.

- Advertisement -spot_imgspot_img
Berita Terbaru
- Advertisement -spot_img
Berita Lainnya
Rekomendasi Untuk Anda
- Advertisement -spot_img

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini