Sabtu, 27 Desember, 2025

Jelang Nataru, Menko AHY dan BMKG Matangkan Mitigasi Cuaca Ekstrem

TAJUKNASIONAL.COM Kementerian Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan di bawah kepemimpinan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) memperkuat sinergi dengan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) guna meningkatkan mitigasi cuaca ekstrem menjelang periode Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025–2026.

Penguatan kolaborasi tersebut difokuskan pada optimalisasi sistem peringatan dini berbasis data dan sains, serta koordinasi lintas kementerian dan lembaga untuk menjamin keselamatan dan kelancaran mobilitas masyarakat di seluruh moda transportasi. Hal ini disampaikan AHY saat melakukan kunjungan kerja ke Kantor Pusat BMKG, Jakarta, Minggu (22/12/2025).

Kepala BMKG Teuku Faisal Fathani memaparkan bahwa periode Nataru tahun ini diwarnai aktifnya sejumlah fenomena atmosfer secara bersamaan, mulai dari Monsun Asia, Madden-Julian Oscillation (MJO), gelombang atmosfer, hingga La Nina Lemah dan IOD Negatif. Kondisi tersebut berpotensi meningkatkan curah hujan, angin kencang, dan gelombang tinggi di sejumlah wilayah.

AHY menegaskan bahwa pengelolaan arus Nataru tidak bisa dilakukan secara sektoral, melainkan membutuhkan orkestrasi lintas pemangku kepentingan dengan BMKG sebagai pilar utama penyedia informasi cuaca.

“Terkait dengan Nataru, saya berharap kita semua memiliki koordinasi yang ketat. Transportasi multimoda ini harus kita kawal bersama-sama,” ujar AHY.

Baca Juga: AHY Apresiasi Kepemimpinan Presiden Prabowo Tangani Dampak Bencana

Ia menambahkan, pengalaman penanganan bencana di Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatra Barat menunjukkan bahwa cuaca menjadi variabel kunci sejak fase tanggap darurat hingga rehabilitasi. Karena itu, pendekatan kebijakan yang adaptif dan berbasis sains dinilai semakin mendesak.

AHY juga menyampaikan bahwa pemerintah telah menyiapkan langkah antisipatif di jalur-jalur dengan mobilitas tinggi, termasuk kesiapan alat berat dan material tanggap bencana.

“Saatnya pendekatan geografis dan iklim benar-benar menjadi arus utama dalam pembangunan dan kebijakan nasional,” tegasnya.

Dalam kesempatan tersebut, AHY kembali menekankan arahan Presiden Prabowo Subianto terkait kewaspadaan nasional terhadap cuaca ekstrem serta pentingnya kolaborasi berkelanjutan demi Nataru yang aman dan lancar.

IKUTI BERITA TERBARU TAJUK NASIONAL, MELALUI MEDIA SOSIAL KAMI

- Advertisement -spot_imgspot_img
Berita Terbaru
- Advertisement -spot_img
Berita Lainnya
Rekomendasi Untuk Anda
- Advertisement -spot_img

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini