TAJUKNASIONAL.COM Kasus Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) terus meningkat di wilayah DKI Jakarta sejak pertengahan 2025.
Berdasarkan catatan Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta, terdapat 1.966.308 kasus ISPA yang tercatat dari Januari hingga Oktober 2025.
Kepala Dinkes DKI Jakarta Ani Ruspitawati mengatakan, ISPA menjadi penyakit dengan jumlah kunjungan tertinggi di puskesmas.
“Penularannya bisa sangat mudah terjadi melalui percikan droplet atau partikel aerosol di udara,” ujarnya, dikutip dari Antara, Kamis (23/10/2025).
Ani menjelaskan, lonjakan kasus ISPA disebabkan oleh polusi udara dan fenomena kemarau basah yang melanda Jakarta beberapa bulan terakhir.
Kondisi tersebut membuat kualitas udara menurun dan memperburuk kesehatan saluran pernapasan warga.
Kasus serupa juga terjadi di Medan, Sumatera Utara, dengan total 30.592 kasus ISPA hingga September 2025.
Kepala Dinkes Medan Irliyan Saputra mengingatkan masyarakat agar lebih disiplin menjaga kebersihan diri dan menghindari kebiasaan menyentuh wajah tanpa mencuci tangan.