Presiden Prabowo Tegaskan Pentingnya RUU Perampasan Aset
Presiden RI Prabowo Subianto menegaskan agar DPR RI segera membahas dua Rancangan Undang-Undang (RUU) prioritas, yaitu RUU Perampasan Aset dan RUU Ketenagakerjaan.
Dalam pernyataannya, Prabowo secara langsung meminta Ketua DPR RI, Puan Maharani, untuk mempercepat proses pembahasan tanpa menunda. Menurutnya, kedua RUU ini memiliki dampak besar terhadap masa depan bangsa, terutama dalam aspek pemberantasan korupsi, perlindungan pekerja, dan peningkatan kesejahteraan rakyat.
Poin Utama RUU Perampasan Aset
RUU Perampasan Aset dipandang sebagai senjata hukum penting untuk memperkuat komitmen pemberantasan korupsi di Indonesia. Beberapa poin utama yang tercantum dalam RUU ini antara lain:
Penyitaan harta hasil korupsi dan kejahatan besar.
Aset bisa dirampas meski pelaku belum divonis.
Pemilik wajib membuktikan asal-usul hartanya.
Aset dapat disita sementara.
Perlindungan bagi pihak ketiga beritikad baik.
Hasil rampasan untuk rakyat: pendidikan, kesehatan, dan kesejahteraan.
RUU Ketenagakerjaan: Perlindungan Buruh dan Pekerja
Selain fokus pada perampasan aset hasil tindak pidana, Presiden Prabowo juga menekankan urgensi pembahasan RUU Ketenagakerjaan.
RUU ini diharapkan dapat memberikan perlindungan yang lebih baik bagi pekerja, memperkuat regulasi ketenagakerjaan, dan menyeimbangkan kepentingan antara buruh, pengusaha, dan pemerintah.
Dukungan Buruh dan Masyarakat
Gagasan Presiden Prabowo ini mendapat dukungan dari kalangan buruh dan masyarakat sipil. Poin dukungan yang mencuat di antaranya:
Buruh siap bersama Presiden.
Demo damai tetap diberi ruang, sebagai bentuk kebebasan berekspresi.
Penolakan terhadap perusuh dan aksi anarkis.
Langkah ini dinilai sejalan dengan semangat demokrasi, yaitu membuka ruang aspirasi masyarakat namun tetap menolak tindakan yang merusak stabilitas.
Pesan Tegas Presiden Prabowo
Dalam pernyataan resminya, Presiden Prabowo mengatakan:
“Saya minta kepada Ketua DPR agar RUU Perampasan Aset dan RUU Ketenagakerjaan segera dibahas, segera oleh partai-partai, dan disetujui.”
Pernyataan ini menunjukkan komitmen serius pemerintah untuk tidak menunda reformasi hukum dan regulasi yang berpihak kepada rakyat.
Implikasi bagi Masa Depan Indonesia
Jika RUU Perampasan Aset berhasil disahkan, Indonesia akan memiliki instrumen hukum kuat untuk memberantas korupsi hingga ke akarnya. Sementara itu, RUU Ketenagakerjaan diharapkan mampu memberikan jaminan perlindungan kerja, kepastian hukum, serta meningkatkan kesejahteraan buruh.
Kedua RUU ini dipandang sebagai langkah strategis untuk mewujudkan visi Presiden Prabowo dalam membangun Indonesia yang lebih adil, makmur, dan sejahtera.
Baca Juga: Sudah Lama Disuarakan, Demokrat Minta Pembahasan RUU Perampasan Aset Dipercepat
FAQ – Pertanyaan Umum
1. Apa itu RUU Perampasan Aset?
RUU ini adalah rancangan undang-undang yang bertujuan untuk menyita dan merampas harta hasil korupsi atau kejahatan besar, bahkan jika pelaku belum divonis.
2. Mengapa RUU Ketenagakerjaan penting?
Karena memberikan perlindungan yang lebih baik untuk buruh dan pekerja, serta memperkuat regulasi di bidang ketenagakerjaan.
3. Apa manfaat hasil rampasan aset?
Hasil rampasan aset akan dikembalikan untuk rakyat, terutama untuk sektor pendidikan, kesehatan, dan kesejahteraan.
4. Siapa yang diminta Presiden untuk mempercepat pembahasan?
Presiden Prabowo meminta Ketua DPR RI, Puan Maharani, agar segera mempercepat pembahasan dua RUU tersebut.
5. Bagaimana sikap buruh terhadap RUU ini?
Mayoritas buruh mendukung penuh, namun tetap menginginkan ruang untuk menyampaikan aspirasi melalui demo damai.
6. Apa dampak pengesahan RUU ini?
Jika disahkan, Indonesia akan memiliki instrumen hukum yang lebih kuat dalam memberantas korupsi sekaligus meningkatkan perlindungan buruh.
