Pilar Strategis Infrastruktur Indonesia: Kunci Masa Depan Pembangunan Nasional
Berikut adalah penjabaran lima pilar strategis infrastruktur Indonesia yang menjadi landasan kebijakan pembangunan:
1. Revalisasi Infrastruktur Masa Depan
Pilar ini menekankan pentingnya membenahi infrastruktur lama agar sesuai dengan kebutuhan masa kini dan mendatang. Revalisasi mencakup peremajaan fasilitas, adopsi teknologi baru, serta penerapan prinsip keberlanjutan dalam desain dan pengoperasian.
2. Konektivitas Antar Wilayah
Konektivitas menjadi prioritas utama dalam pilar strategis infrastruktur Indonesia. Pemerintah berkomitmen membangun jalan, jembatan, pelabuhan, dan jaringan transportasi multimoda yang menyatukan seluruh wilayah, dari Sabang hingga Merauke.
3. Ketahanan Iklim & Bencana
Perubahan iklim menuntut infrastruktur yang adaptif dan tangguh. Pilar ini bertujuan membangun fasilitas yang mampu bertahan dari bencana alam, banjir, gempa bumi, hingga cuaca ekstrem, demi melindungi masyarakat dan perekonomian.
4. Infrastruktur untuk Komunitas Masa Depan
Fokus tidak hanya pada fisik, tetapi juga pada dampak sosial. Pemerintah ingin memastikan bahwa pembangunan infrastruktur mampu meningkatkan kualitas hidup masyarakat, mendukung inklusi sosial, dan memperkuat nilai-nilai kebangsaan.
5. Investasi & Skema Pembiayaan Inovatif
Infrastruktur besar memerlukan pembiayaan cerdas. Pemerintah mendorong kerja sama publik-swasta (KPBU), pemanfaatan dana abadi, dan skema pembiayaan kreatif lainnya untuk mempercepat realisasi proyek-proyek strategis.