Senin, 3 Februari, 2025

Jangan Mau Disetir, Pengamat Ingatkan Presiden Prabowo Tak Lanjutkan Kebijakan Era Jokowi yang Kurang Bermanfaat

TajukNasional Presiden Prabowo Subianto diingatkan agar tidak melanjutkan kebijakan-kebijakan yang dinilai kurang bermanfaat bagi rakyat dari era pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Hal ini disampaikan oleh Direktur Eksekutif Lingkar Madani, Ray Rangkuti, yang memberikan catatan terhadap arah kebijakan Prabowo dalam satu bulan pertama masa pemerintahannya.

Menurut Ray, Presiden Prabowo telah membuat gebrakan luar biasa, terutama dalam hal pemberantasan korupsi. Namun, ia menyoroti potensi melemahnya persepsi publik terhadap Prabowo jika masih meneruskan kebijakan tertentu dari pemerintahan sebelumnya.

“Jika Pak Prabowo tetap melanjutkan status Proyek Strategis Nasional (PSN) PIK 2, menempatkan Polri tidak lagi di bawah presiden, dan menaikkan PPN menjadi 12 persen, maka pandangan bahwa Pak Prabowo adalah ‘petugas’ Jokowi akan semakin menguat,” kata Ray dalam pernyataan tertulis, Minggu (8/12).

Ray juga menambahkan bahwa sebagian besar pemilih Prabowo bukanlah pendukung Jokowi. Oleh karena itu, menurutnya, publik berharap Prabowo dapat tampil sebagai pemimpin yang independen dan berani mengambil langkah berbeda dari pendahulunya.

“Persepsi publik terhadap Prabowo sebagai ‘Macan Asia’ bisa memudar jika ia terus-menerus mengakomodasi keinginan Jokowi. Rakyat memilih Prabowo bukan karena Jokowi, tetapi karena mereka percaya pada sosok Prabowo itu sendiri,” ujar Ray.

Ia menekankan pentingnya Prabowo memenuhi ekspektasi rakyat yang menginginkan pemimpin tegas dan mandiri.

“Dalam pandangan mereka, Pak Prabowo diharapkan muncul sebagai Prabowo yang digambarkan sebagai macan atau singa, bukan sosok yang diatur-atur oleh Jokowi,” tutupnya.

Pernyataan ini menjadi perhatian publik terkait bagaimana Prabowo akan membangun arah kebijakan yang benar-benar merepresentasikan aspirasinya sebagai presiden yang berdaulat.

- Advertisement -spot_imgspot_img
Berita Terbaru
- Advertisement -spot_img
Berita Lainnya
Rekomendasi Untuk Anda
- Advertisement -spot_img

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini