TajukNasional Menteri Ekonomi Kreatif (Menekraf) Teuku Riefky Harsya mengadakan pertemuan dengan Triawan Munaf, Kepala Badan Ekonomi Kreatif periode 2015-2019, di Gedung Sapta Pesona, Jakarta, Selasa (26/11). Keduanya membahas strategi untuk memperkuat sektor ekonomi kreatif sebagai penggerak utama pertumbuhan ekonomi nasional.
Dalam diskusi tersebut, Menekraf Riefky menyampaikan bahwa ekonomi kreatif telah menjadi salah satu prioritas pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. Hal ini tercermin dalam visi-misi Asta Cita, di mana ekonomi kreatif disebut sebagai core business nasional yang diharapkan mampu mendorong pertumbuhan ekonomi hingga 8 persen pada 2029.
Menurut Riefky, sektor ekonomi kreatif telah menunjukkan perkembangan signifikan. Serapan tenaga kerja meningkat dua kali lipat menjadi 24,92 juta orang dalam 10 tahun terakhir, dengan nilai tambah mencapai Rp1.414 triliun.
“Ini menunjukkan bahwa ekonomi kreatif benar-benar bisa menjadi mesin pertumbuhan baru. Kami terus berupaya mempercepat pengembangan ekosistem ekonomi kreatif agar dapat berkontribusi lebih besar terhadap perekonomian nasional,” ujar Riefky.
Ia menambahkan, Kemenekraf telah menetapkan quick wins untuk mendukung program percepatan pemerintahan Prabowo-Gibran, termasuk menciptakan lapangan kerja berkualitas dan meningkatkan kewirausahaan kreatif.
Triawan Munaf mengapresiasi langkah-langkah yang telah diambil Kemenekraf di bawah kepemimpinan Menekraf Riefky dan Wamenekraf Irene Umar. Ia menyebutkan bahwa kementerian ini berada di jalur yang benar untuk mengakselerasi pertumbuhan ekonomi kreatif.
“Saya melihat energi yang luar biasa dalam pengelolaan ekonomi kreatif saat ini. Dengan fondasi yang sudah kuat, saya optimis sektor ini akan terus berkembang pesat,” ujar Triawan, yang kini menjabat sebagai Komisaris Utama Injourney.
Ia juga menyatakan kesiapan Injourney untuk berkolaborasi dengan Kemenekraf dalam mengembangkan berbagai program yang mendukung pertumbuhan ekonomi kreatif.
Triawan berharap Kemenekraf mendapat dukungan anggaran yang memadai untuk merealisasikan berbagai program strategisnya. “Ekonomi kreatif adalah masa depan Indonesia dan generasi muda. Dukungan anggaran yang memadai akan sangat membantu mempercepat pencapaian visi ini,” tambahnya.
Dalam pertemuan tersebut, Riefky didampingi oleh Wamenekraf Irene Umar serta sejumlah pejabat Kemenekraf, termasuk para Plt. Deputi di berbagai bidang ekonomi kreatif. Mereka bersama-sama berkomitmen untuk terus mendorong ekonomi kreatif sebagai salah satu pilar utama menuju Indonesia Emas 2045. **
