TajukNasional Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, baru-baru ini menghubungi Presiden terpilih Amerika Serikat, Donald Trump, melalui sambungan telepon untuk menyampaikan ucapan selamat atas terpilihnya kembali dalam pemilihan presiden AS.
Ucapan selamat tersebut disampaikan dalam rangka menjaga hubungan baik antara Indonesia dan AS.
Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Gerindra, Rahayu Saraswati Djojohadikusumo, menjelaskan bahwa Prabowo selalu menekankan pentingnya hubungan baik dengan berbagai negara, termasuk Amerika Serikat.
Menurut Saraswati, Prabowo memiliki prinsip “1000 kawan terlalu sedikit, 1 lawan terlalu banyak” dalam menjalin hubungan internasional.
Hal ini menunjukkan komitmen Prabowo untuk menjaga diplomasi yang seimbang dengan semua negara.
“Beliau ingin memastikan Indonesia memiliki hubungan baik dengan semua pihak. Sebagai seorang negarawan, Pak Prabowo memiliki kemampuan untuk menjalin hubungan dengan pemimpin-pemimpin dunia,” kata Saraswati di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, pada Selasa (12/11).
Meski Prabowo sebelumnya melakukan kunjungan ke Amerika Serikat atas undangan Presiden Joe Biden, menyampaikan ucapan selamat kepada Donald Trump dianggap hal yang wajar.
Saraswati menambahkan bahwa ucapan tersebut juga bagian dari upaya untuk menjaga hubungan yang konstruktif antara Indonesia dan Amerika Serikat.
Selain itu, Prabowo juga telah mengunjungi China sebelum ke AS, di mana ia menandatangani sejumlah paket kerja sama.
Negara yang memiliki hubungan strategis dengan Indonesia itu, bersama Amerika Serikat, disebut-sebut sebagai rival utama dalam bidang ekonomi, perdagangan, dan pertahanan global.
Saraswati berharap, ke depannya, Prabowo dapat mempererat hubungan antara Indonesia dan Amerika Serikat demi kepentingan bersama.
