Minggu, 22 Juni, 2025

Menteri AHY Ajak Jaringan Gereja Pentakosta Memelihara Keberagaman dan Toleransi

TajukNasional – Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR) serta Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), mengajak seluruh jaringan Gereja Pentakosta Indonesia, termasuk pimpinan, gembala, pengerja, dan semua jemaat, untuk turut mendukung pembangunan, memelihara keberagaman, dan toleransi.

Ajakan tersebut disampaikan AHY secara virtual saat penutupan Sinode Tahunan ke-76 Gereja Pentakosta Indonesia di Gedung Rajawali Pematang Siantar, Minggu (7/7).

Menurut AHY, salah satu bentuk kontribusi dan kolaborasi antara gereja dan pemerintah adalah menjadi komunikator pembangunan dengan menyajikan fakta dan informasi yang sesuai. “Dalam kehidupan bernegara, jaringan Gereja Pentakosta jadi jembatan komunikasi, media sosialisasi, dan informasi rencana serta capaian pembangunan bangsa untuk tetap membangun kepercayaan dan partisipasi masyarakat,” kata AHY.

Dalam kesempatan yang sama, AHY juga menyampaikan rasa bangga dan selamat kepada Pdt Sabam Sinaga, yang terpilih sebagai anggota DPR RI periode 2024-2029 dari Partai Demokrat. Anggota DPR RI terpilih, Sabam Sinaga, juga bersaksi dalam acara sinode untuk menyampaikan terima kasih atas dukungan dalam kontestasi Pileg Februari yang lalu.

“Kebaikan Tuhan tak terukur, tak terselami dan luar biasa. Oleh kemurahan-Nya dan perjuangan kita semua, saya terpilih menjadi anggota DPR RI. Diberkatilah kita semua, diberkatilah Pentakosta,” ujar pendeta Pentakosta tersebut.

Sinode Tahunan Gereja Pentakosta Indonesia ini mengusung tema “Menjaga Gereja dari rupa-rupa pengajaran; permainan palsu; dan kelicikan yang menyesatkan” dan berlangsung pada 5-7 Juli 2024. Acara ini dihadiri oleh Ketua Umum GPI, Rev. DR. M. H. Siburian, M.Min, Sekretaris Umum GPI, Pdt. O. R. Siburian, S.Th, serta jajaran pengurus, pembantu umum, departemen, pembantu umum wilayah, dan utusan pengerja dari 1.400 gereja.

AHY menekankan pentingnya peran gereja dalam menjaga persatuan dan kesatuan bangsa, serta mempromosikan nilai-nilai toleransi di tengah masyarakat yang majemuk. “Gereja memiliki peran strategis dalam memperkuat ikatan sosial di antara warga negara, serta menjadi benteng moral yang mengajarkan kasih dan toleransi,” tambah AHY.

Dia juga mengajak seluruh jemaat untuk terus aktif dalam berbagai kegiatan sosial dan kemanusiaan yang bisa memberikan dampak positif bagi masyarakat luas. “Partisipasi aktif dalam kegiatan sosial adalah wujud nyata dari pengamalan nilai-nilai agama yang kita anut, sekaligus membangun solidaritas dan kebersamaan di antara sesama warga bangsa,” tutup AHY.

Dengan sinergi antara gereja dan pemerintah, diharapkan dapat tercipta masyarakat yang lebih harmonis dan sejahtera, serta tercapainya pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan. Melalui ajakan dan dukungan dari berbagai pihak, AHY optimistis bahwa Indonesia dapat terus maju dan berkembang dengan mengedepankan nilai-nilai keberagaman dan toleransi.

- Advertisement -spot_imgspot_img
Berita Terbaru
- Advertisement -spot_img
Berita Lainnya
Rekomendasi Untuk Anda
- Advertisement -spot_img

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini