TajukPolitik – Ketua Umum (Ketum) Prabowo-Gibran Rakabuming Raka (Praka), Osco Olfriady Letunggamu menyambut baik kabar diangkatnya politisi muda Partai Demokrat, Hillary Brigitta Lasut sebagai Ketua Praka Sulawesi Utara (Sulut).
Osco mengatakan, Hillary Lasut yang merupakan Caleg DPR-RI Dapil Sulut ini dikenal sebagai politisi muda yang tangguh. Hillary sendiri merupakan anggota DPR RI termuda di Senayan.
“Salah satu kader terbaik Partai Demokrat dari Sulawesi Utara. Saya memberikan mandat untuk menjadi Ketua Praka Sulut,” ujar Osco, dalam keterangannya kepada RM.id, Jumat (15/12).
Caleg DPRD DKI Jakarta Dapil III yang meliputi Tanjung Priok, Pademangan, dan Penjaringan ini melanjutkan, Hillary langsung bergerak cepat. Direncanakan ia akan membuat acara besar untuk Praka di Manado pada 23 Desember 2023.
Langsung ini, mau mengerahkan 20 ribuan massa. Gerak cepat memenangkan Pak Prabowo dan Mas Gibran,” semangatnya.
Osco menyebut, kader terbaik Partai Demokrat dari Sulut, relawan, simpatisan Capres Prabowo Subianto dan Cawapres Gibran Rakabuming Raka yang dikomando oleh Hillary didominasi generasi zilenial (gen Z) dan juga milenial.
“Di Sulawesi Utara gerakan Hillary ini bagus membuat anak muda tidak apatis politik. Saya sebagai Ketua Umum Praka menyambut baik langkah Hillary,” ucapnya.
Langkah politik Hillary, tambah Osco, patut menjadi inspirasi anak muda di Sulut. Politisi Partai Demokrat ini dianggap memberikan kontribusi tinggi meningkatkan kualitas pendidikan dan kesehatan melalui perjuangannya di Senayan.
Hillary Brigitta Lasut, banyak memberikan beasiswa dan bantuan kesehatan bagi masyarakat kurang mampu. “Sangat tepat Praka Sulawesi Utara dipimpin oleh beliau (Hillary), ” tandas Osco.
Politisi yang merupakan jebolan kampus dari Jerman ini menambahkan, dengan karakter demografi Sulut yang terdiri dari daratan dan kepulauan, Praka mematok target Prabowo-Gibran menang 60-70 persen.
Untuk itu, mesin dari kalangan muda dibutuhkan memenangkan Capres dan Cawapres nomor urut 2 ini.
“Kita menginginkan ketika Mas Gibran datang menjadikan anak muda semangat dan memilih pada 14 Februari 2024,” katanya.
Ditambahkan, pada Pilpres 2024 jumlah generasi milenial sebesar 69,8 juta jiwa. Milenial adalah yang lahir di tahun 1981 – 1996. Sedangkan gen z 1997-2012.
Populasi Gen Z ada 75 juta jiwa sedangkan seluruh rakyat Indonesia totalnya 270,9 juta jiwa. “Artinya lebih dari setengah dikuasai oleh gen z dan milenial, bonus demografinya tinggi,” pungkasnya.
