TajukPolitik – Mantan Sekretaris Kementerian BUMN, Muhammad Said Didu mengomentari viralnya gambar wajah Erick Thohir di paket sembako murah BUMN.
Gambar wajah Erick Thohir dalam paket sembako murah Safari Ramadhan BUMN 2023 tengah menjadi sorotan netizen di media sosial Twitter.
Banyak netizen mengecam aksi Erick Thohir tersebut karena dianggap melakukan pencitraan untuk kepentingan politik menuju Pemilu 2024.
Netizen sampai hafal Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) pasti tidak akan menganggap apa yang dilakukan Erick Thohir tersebut sebagai pelanggaran Pemilu.
Perbuatan serupa hanya akan dianggap sebagai pelanggaran oleh Bawaslu hanya saat Anies Baswedan yang melakukannya.
“Ini bukan pelanggaran pemilu yah! Ini cuman pemberian bantuan, catat itu!!kecuali kalo gambar di kreseknya Anies Baswedan baru itu pelanggaran berat, Sabda Bawaslu” sindir akun @CacingWormy.
Menanggapi hal tersebut, Said Didu menyebut apa yang dilakukan Erick Thohir tidak mencerminkan contoh bagi orang yang berakhlak.
“Ini bukan contoh bagi orang ber AKHLAK,” ujar Said Didu, dikutip tajuknasional.com dari akun Twitter pribadi pada Selasa (11/4).
Mantan pejabat BUMN ini kemudian menyoroti hal-hal yang telah dilakukan Erick untuk berkampanye dengan memanfaatkan BUMN.
“Setelah gunakan ATM Bank BUMN, Poster2 di fasilitas BUMN, perayaan HUT @KemenBUMN, skrg bagi2 sembako utk kampanyekan diri,” ujar Said Didu.
Said Didu diketahui beberapa kali menyindir kampanye terselubung yang dilakukan oleh Erick Thohir dengan menggunakan dana APBN. Erick pernah menempelkan wajahnya melalui ATM milik BUMN yang tersebar di seluruh Indonesia.
Wajah Ercik pun muncul bertebaran dalam Harlah NU. Jugas saat perayaan HUT BUMN yang diikuti oleh puluhan ribu masayarakat. Sekarang sembako murah BUMN pun turut menjadi sarana kampanye terselubung Erick Thohir menggunakan uang negara.
