Sabtu, 13 Desember, 2025

Skenario Indonesia U-23 Lolos Semifinal SEA Games 2025 Usai Malaysia dan Singapura Kalah

TAJUKNASIONAL.COM Peluang Timnas Indonesia U-23 untuk lolos ke babak semifinal SEA Games 2025 kembali terbuka setelah hasil mengejutkan di dua grup lain memberikan angin segar bagi Garuda Muda.

Posisi Indonesia yang sebelumnya terjepit kini memiliki harapan baru berkat kekalahan yang dialami Timnas Malaysia U-23 dan Timnas Singapura U-23.

Pada laga pamungkas Grup B, Kamis (11/12) sore WIB, Malaysia takluk 0-2 dari Timnas Vietnam U-23.

Kekalahan ini membuat posisi Harimau Muda di klasemen runner-up terbaik tidak sepenuhnya aman.

Sementara itu, di Grup A, Singapura dipastikan tersingkir setelah dibantai Thailand dengan skor 0-3 pada Kamis malam.

Dengan hasil tersebut, Malaysia sementara memimpin klasemen runner-up terbaik dengan tiga poin dan selisih gol +1 (4-3).

Mereka dibuntuti Timor Leste yang mengoleksi tiga poin dengan selisih gol -3.

Baca Juga: Semifinal SEA Games 2025: Timnas Putri Indonesia vs Vietnam, Peluang Menuju Emas Terbuka

Sementara itu, Timnas Indonesia U-23 masih berada di posisi terbawah klasemen runner-up terbaik dengan nol poin dan selisih gol -1 (0-1).

Meski begitu, peluang Indonesia belum sepenuhnya tertutup. Kemenangan pada laga terakhir Grup C melawan Myanmar, Jumat (12/12), dapat membuka jalan menuju semifinal.

Indonesia membutuhkan kemenangan besar untuk menggeser Malaysia dari puncak runner-up terbaik.

Terdapat dua skenario yang memungkinkan Garuda Muda menembus semifinal:

  1. Menang dengan Selisih Tiga Gol

Indonesia akan lolos jika mampu mengalahkan Myanmar dengan margin minimal tiga gol.

Skor 3-0 atau 4-1 akan membuat Indonesia mengoleksi tiga poin dengan selisih gol +2, lebih baik dibanding Malaysia yang memiliki selisih +1.

  1. Menang dengan Skor Agregat Lebih Produktif (misalnya 5-3)

Skenario lain adalah menang dengan skor besar seperti 5-3, 6-4, dan seterusnya.

Walaupun selisih gol Indonesia dan Malaysia nantinya sama, Indonesia berhak lolos karena unggul dalam produktivitas gol.

Misalnya, hasil 5-3 akan membuat Indonesia memiliki selisih gol 5-4, mengungguli Malaysia yang memiliki selisih gol 4-3.

- Advertisement -spot_imgspot_img
Berita Terbaru
- Advertisement -spot_img
Berita Lainnya
Rekomendasi Untuk Anda
- Advertisement -spot_img

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini