Kamis, 24 April, 2025

Makin Solid Bersama Partai Demokrat, Dedi Mulyadi Targetkan Perbaikan Rumah Reyot Selesai dalam Lima Tahun

TajukNasional Calon Gubernur Jawa Barat nomor urut 4, Dedi Mulyadi, menghadiri acara konsolidasi pemenangan Pilgub Jabar 2024 yang diselenggarakan oleh Partai Demokrat di Hotel Preanger, Kota Bandung, Rabu (9/10).

Acara ini dihadiri oleh sejumlah tokoh penting Partai Demokrat, termasuk Ketua DPD Partai Demokrat Jabar Anton Sukartono Suratto, serta para anggota DPR RI, DPRD Provinsi, dan DPRD Kabupaten/Kota dari Demokrat. Pengurus DPD, DPC, serta PAC Partai Demokrat se-Jawa Barat turut serta dalam acara konsolidasi ini.

Dalam Pilgub Jabar 2024, Partai Demokrat bersama sejumlah partai lainnya, seperti Partai Gerindra, Golkar, PAN, PSI, Hanura, Gelora, Garuda, PKN, Partai Buruh, PRIMA, Perindo, PBB, dan Partai Ummat, mengusung pasangan Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan. Koalisi besar ini menegaskan kekompakan mereka dalam upaya memenangkan pasangan tersebut.

Setelah acara, Dedi Mulyadi menyatakan kegembiraannya karena dapat bertemu kembali dengan keluarga besar Partai Demokrat. Ia menegaskan bahwa dirinya telah lama menjalin hubungan emosional yang kuat dengan Demokrat, terutama sejak Pilgub Jabar 2018 ketika ia dan Deddy Mizwar diusung oleh partai tersebut.

“Sudah kenal dan dekat secara emosional sejak lama. Jadi spirit Jabar Istimewa bagi Partai Demokrat bukan pekerjaan berat. Kader-kader Partai Demokrat pun mendukung saya. Jadi dengan Partai Demokrat itu bukan kawin paksa tapi kawin penuh dengan cinta,” ujar Dedi Mulyadi, menegaskan eratnya hubungan dengan partai yang dipimpin oleh Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) itu.

Dedi juga menekankan bahwa acara konsolidasi ini memperkuat hubungan emosional antara dirinya dan Partai Demokrat. Menurutnya, dukungan penuh dari partai ini sangat membantu dalam mewujudkan visi Jawa Barat yang lebih istimewa.

Terkait program kerjanya, Dedi Mulyadi menargetkan perbaikan rumah tidak layak huni (Rutilahu) atau rumah reyot di Jawa Barat akan selesai dalam lima tahun jika dirinya terpilih menjadi gubernur. Dedi menegaskan bahwa tidak boleh ada lagi rumah reyot di Jawa Barat dalam masa kepemimpinannya.

“Jadi nanti tidak boleh lagi ada rumah reyot di Jabar. Kita siapkan minimal Rp 50 juta untuk perbaikan rumah reyot per unit. Syukur-syukur bisa sampai Rp 100 juta. Nanti kan ada stimulus dari pemerintah pusat, provinsi, dan kabupaten/kota. Ya standarnya minimal Rp 50 juta,” ungkap Dedi.

Saat ditanya tentang persiapan menghadapi debat Pilgub Jabar 2024, Dedi Mulyadi mengaku tidak memiliki persiapan khusus. Menurutnya, debat hanyalah cara untuk mengartikulasikan gagasan di hadapan masyarakat.

“Debat itu kan mengartikulasikan gagasan dalam satu forum. Nyalon gubernur itu kan punya gagasan, tinggal diartikulasikan saja ke masyarakat. Dan kita harus siap menghadapi serangan terhadap gagasan kita. Ini seperti pertandingan silat tapi silat lidah,” kata Dedi sambil tersenyum.

Sementara itu, Ketua DPD Demokrat Jabar Anton Sukartono Suratto menegaskan bahwa seluruh kader dan pengurus Partai Demokrat siap berjuang untuk memenangkan pasangan Dedi Mulyadi dan Erwan Setiawan, yang dikenal dengan nama “Dermawan”.

“Semua kader dan pengurus Partai Demokrat siap memenangkan pasangan Dermawan. Kami siap memperjuangkan Jabar Istimewa. Agar Jawa Barat maju, rakyatnya sejahtera, dan menjadi provinsi istimewa, maka jawabannya adalah Kang Dedi Mulyadi,” kata Anton dengan penuh semangat.

- Advertisement -spot_imgspot_img
Berita Terbaru
- Advertisement -spot_img
Berita Lainnya
Rekomendasi Untuk Anda
- Advertisement -spot_img

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini